14 December 2015

by Bambang Winarso

Sepi Peminat, YouTube Pensiunkan Fitur Webcam Capture

Setelah berkiprah hampir sepuluh tahun lamanya, fitur Webcam Capture akan dihentikan per 16 Januari 2016

Webcam Capture, sebuah fitur yang lahir tak lama setelah diakuisisi oleh Google sebentar lagi akan dihentikan. Fitur Webcam Capture memungkinkan pengguna merekam video menggunakan webcam langsung dari YouTube tanpa harus mengunggah berkas video lagi. Sayangnya bagi mereka yang gemar menggunakan fitur itu akan mendapati sebuah pesan di bagian teratas situs yang isinya memberitahukan bahwa per 16 Januari 2016, fitur tersebut tidak akan tersedia lagi.

Fitur Webcam Capture telah berkiprah bersama YouTube hampir sepuluh tahun lamanya, ia diperkenalkan sesaat setelah dibeli oleh Google pada tahun 2006 silam. Fitur ini mengandalkan Adobe Flash untuk bekerja dan dapat diakses melalui platformdesktop. Datang dengan sederet tool yang sederhana, tak butuh waktu lama bagi Webcam Capture untuk memperoleh pengguna setia. Namun seiring perkembangan teknologi, Flash yang jadi andalan Webcam Capture dianggap sudah kuno dan membuat fitur ini tidak lagi menjadi pilihan bagi pengguna untuk membuat video yang berkualitas. Sehingga tak ada lagi alasan bagi YouTube untuk mempertahankannya.

Dalam halaman supportnya, YouTube mengatakan bahwa berkat fitur ini sebelumnya cukup dengan webcam pengguna dapat merekam video dan mengunggahnya secara langsung ke layanan. Namun karena sudah jarang digunakan dan teknologi di dalamnya sudah tidak lagi mendukung, Webcam Capture terpaksa dihentikan.

YouTube juga memberikan rekomendasi sebagai alternatif bagi pengguna yang ingin menginginkan fitur semacam Webcam Capture. Yakni dengan menggunakan aplikasi seperti Photo Booth untuk Mac dan Camera untuk Windows atau menggunakan ponsel pintar Android melalui aplikasi YouTube.

Sumber berita Venturebeat dan gambar header Shutterstock.