21 February 2017

by Bambang Winarso

WhatsApp Rilis Fitur Status yang Menyerupai Snapchat Stories

WhatsApp Status memungkinkan pengguna menambahkan foto, video dan emoji

Setelah melakukan pengujian pada bulan November tahun lalu dan menggulirkannya ke fase beta, fitur WhatsApp akhirnya resmi merilis fitur WhatsApp Status yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan foto, video dan juga emoji ke pembaruan status. Fitur baru ini bekerja dengan konsep yang mirip dengan Snapchat Stories ataupun Instagram Stories.

Peluncuran fitur WhatsApp Status hampir bertepatan dengan ulang tahun Whatsapp yang kedelapan yang jatuh pada tanggal 24 Februari. Melalui pembaruan ini, orang-orang tak hanya bisa membuat status dalam format teks, tapi juga dalam format yang lebih kaya meliputi gambar dan juga video yang kemudian dapat dibagikan ke kontak di WhatsApp. Tapi yang membuatnya semakin menarik, WhatsApp menerapkan enkripsi end-to-end guna memastikan perlindungan optimal bagi penggunanya. Salah satu tujuan yang dicapai adalah agar penggunanya melakukan pembaruan status lebih sering dari sebelumnya.

Sebagaimana fitur Stories yang ada di Instagram, status-status yang dibagikan di WhatsApp ini akan menghilang dalam 24 jam. Pengguna dapat menyentuh layar untuk berpindah status, memodifikasi dan menambahkan foto atau video. Pembaruan ini mengubah cara lama di mana sebelumnya pengguna hanya dapat menuliskan status dalam bentuk teks yang membosankan. WhatsApp bahkan menambahkan panel untuk membantu pengguna menentukan siapa saja yang dapat melihat status terbaru mereka.

Fitur WhatsApp Status mulai digulirkan hari ini ke Android dan iOS, dimulai dari Belanda dan Perancis sebelum menyambangi negara-negara lain secara global.

Sumber berita WhatsApp.