7 January 2021

by Lukman Azis

Xiaomi Bermitra dengan BlinkAI, Bawa Mode Video Malam Berbasis AI ke Flagship Mi 11

Suguhkan video malam berkualitas tinggi di kondisi minim cahaya

Hari pertama tahun baru 2021, Xiaomi sudah merilis smartphone Android yang pertama menggunakan chipset flagship Qualcomm Snapdragon 888; yakni Mi 11. SoC tersebut dibangun pada teknologi proses 5nm dengan AI Engine generasi ke-6 yang menghasilkan performa 26 tera operations per second (TOPS).

Fakta yang menarik sebagai smartphone flagship 2021 ialah Xiaomi hanya membekali tiga unit kamera saja di bagian belakang. Kamera utamanya 108MP dengan sensor berukuran 1/1.33 inci, bersama kamera ultrawide 13MP yang menyuguhkan sudut pandang 123 derajat, dan 5MP dengan lensa macro.

AI Engine generasi ke-6 dan Triple Image Signal Processor (ISP) menggunakan Spectra 580 ISP pada Snapdragon 888 meningkatkan kemampuan kamera Xiaomi Mi 11 secara signifikan. Namun Xiaomi mengambil satu langkah lebih jauh lewat kemitraannya dengan BlinkAI untuk memberikan mode video malam berkualitas tinggi di kondisi minim cahaya.

Pemrosesan BlinkAI bekerja dengan Neural Processing Unit di Snapdragon 888 untuk menerapkan algoritma machine learning ke bingkai video yang noise yang ditangkap dalam skenario pencahayaan rendah dan proses peningkatan kualitas video terjadi dalam hitungan milidetik. BlinkAI mengatakan, kerangka neural network yang mendukung pemrosesan gambar tersebut dirancang untuk meniru aspek penting dari cara kerja sistem visual manusia.

Sebagai informasi tambahan, kamera belakang Xiaomi Mi 11 sendiri dapat merekam video hingga resolusi 8K pada 24/30fps. Sementara, di video 4K mendukung 30/60fps dan pada 1080p mendukung frame rate tinggi mulai dari 60, 120, 240, hingga 480fps.

Selain itu, keistimewaan Xiaomi Mi 11 ialah teknologi layarnya. Menggunakan panel Super AMOLED 10-bit berukuran 6,81 inci dengan resolusi tinggi 3200x1440 piksel dan memiliki tingkat kecerahan maksimumnya di angka 1.500 nit.

Xiaomi turut mendongkrak refresh rate-nya menjadi 120Hz dengan touch sampling rate 480 Hz. Soal harga, di Tiongkok Xiaomi Mi 11 dipasarkan dengan harga paling murah 3.999 yuan atau sekitar Rp8,5 jutaan untuk varian 8GB/128 GB.

Sumber: DPreview