Harga iPhone di Negara-Negara Asia Tenggara

Harga iPhone di Negara-Negara Asia Tenggara

Laporan terbaru menyebutkan bahwa iPhone dimulai dari enginer-enginer di U.S, dimana mayoritas dari komponenya disuplai dari Asia Tenggara dan dirakit di China. Bagaimanapun, jika kita memperhatikan di negara-negara Asia Tenggara, harga iPhone 7 jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan U.S, dengan beberapa alasan seperti biaya expor/impor dan juga pajak yang ditetapkan tiap negara.

Bagi negara dimana iPhone 7 belum di luncurkan seperti Thailand, Vietnam, Indonesia, Malaysia dan Philipines, para penggila teknologi rela pergi ke luar negeri berharap menjadi pemilik pertama iPhone 7. Para penjual gelap membeli iPhone 7 dari Singapore & Hong Kong (Dimana iPhone 7 sudah di luncurkan) dan menjualnya di negara mereka dengan harga yang lebih mahal 14% di Vietnam dan juga 49% di Thailand.

Tahukah Anda bahwa harga iPhone di Indonesia adalah yang kedua termahal di Asia Tenggara bahkan di dunia? Terlepas dari harganya yang cukup mahal, iPhone 6 dan 6s terjual sebanyak 61,2 juta unit pada kuartal awal di tahun 2015. Sebagai tambahan dari fitur-fitur baru iPhone 7, iPhone juga manjadi simbol status dimana pemiliknya dianggap sebagai orang kaya dan mewah di Indonesia.

Bagi kelas menengah yang memiliki rata-rata gaji sebesar 1.8 USD atau 23.877/jam, orang Indonesia harus bekerja selama 87 hari untuk memiliki iPhone 7 (Diasumsikan seseorang akan bekerja dan menggunakan 100% gajinya). Harga sebuah iPhone 7 juga setara dengan:
* 1 Sepeda Motor Honda Beat terbaru tahun 2016
* 3 bulan sewa apartemen di Jakarta Pusat
* 32 karung beras 50 KG (Jika tidak ada inflasi, akan cukup untuk makan nasi selama 16 tahun)

Sumber Infografik : iPrice Group

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again