Kiat Sukses Berjualan Furniture di Platform Online

Kiat Sukses Berjualan Furniture di Platform Online

Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan media sosial Pinterest yang banyak memberikan rekomendasi fashion, resep, seni, makanan, minuman, kutipan, humor, dekorasi dan sebagainya untuk kaum urban masa kini. Tak jarang banyak pula orang yang mengikuti tren gaya Pinterest dalam keseharian mereka. Menurut data dari Kleiner Perkins Caufield & Byers, di tahun 2016 saja sebanyak 55% pengunjung Pinterest berkeinginan untuk membeli produk seperti yang mereka lihat di platform tersebut. Salah satu tren yang berhasil didongkrang popularitasnya oleh Pinterest adalah tren dekorasi rumah bergaya Skandinavia. Gaya dekorasi ini membuat banyak produsen furniture dengan agresif menyediakan produk dengan sentuhan warna natural/ monokrom, desain minimalis dan bertekstur kayu. Salah satu produsen furnitur yang fokus menjual produk bergaya Skandinavia adalah The Olive House, seller elevenia yang berhasil meraih predikat The Best in Home/Garden Category pada perhelatan elevenia idol 2016 yang lalu. The Olive House yang hanya menjajakan produknya melalui platform online di e-commerce ingin berbagi kiat suksesnya dalam berjualan furniture secara online dengan tetap meraih tingat kepuasan pelanggan yang tinggi.

Kami ingin menyediakan produk berkualitas dengan desain yang bagus dan harga yang sangat terjangkau. Dengan berjualan secara online, kami tidak perlu mengeluarkan biaya bayar showroom, sehingga kami bisa menekan harga jual, Jelas Retno Wahyuningtyas, owner dari The Olive House. Retno juga menambahkan bahwa kunci utamanya berjualan furnitur secara online adalah dengan memiliki partner logistik terpercaya dan menyediakan after service untuk pelanggan. Packaging untuk produk furniture sangatlah penting demi menjamin kualitas barang yang tetap terjaga selama proses distribusi. The Olive House yang berdomisili di Malang mengklaim bahwa mereka telah melakukan distibusi produk hingga ke Papua, Korea, Jepang, Malaysia, dan Turki. Dengan demikian, sangatlah mungkin untuk berjualan furniture secara online.

The Olive House menyatakan bahwa kontribusi penjualan mereka dari online adalah sebesar 90%, sedangkan sisanya yakni sebesar 10% didapatkan dari penjualan offline, yakni dari konsumen yang datang ke pabrik atau melihat di pameran. Setiap bulannya mereka bisa menjual lebih dari 100 items produk melalui elevenia. Toko furniture ini menyediakan produk ramah lingkungan karena terbuat dari partikel board/ kayu yang mudah didaur ulang.

Bersama elevenia, The Olive House telah bermitra selama hampir 3 tahun. Selama berjualan di platform online, The Olive House mengakui bahwa high season, yakni saat Harbolnas dan lebaran, penjualan mereka naik hingga 20%. Produk lemari Jasmine menjadi produk yang paling laku. Bentuknya yang simpel, menekankan pada fungsi, dan ukurannya yang sangat pas untuk lemari penyimpanan, menjadi daya tarik dari meja ini. The Olive House menjadi salah satu mitra seller dengan ranking’ yang baik, karena buyer selalu menunjukkan kepuasan mereka setelah berbelanja di toko ini. Mereka memiliki produk yang sesuai dengan taste masa kini, selain itu, servis yang diberikan membuat mereka semakin disukai oleh pelanggan. Sebagai market place, tugas kami membantu promosi dan menjamin sistem jual beli yang aman untuk The Olive House dan pelanggan, Jelas Pamkin Pandawan, GM Hobby, Home & Kids ‘ elevenia.

Setiap bulannya The Olive House selalu mengeluarkan produk baru dengan desain yang menarik dan simple, sesuai dengan gaya yang mereka usung, yaitu gaya Skandinavia. Ide untuk membuat desain produk bisa datang dari mana saja, salah satunya menggunakan Pinterest sebagai referensi. Berikut beberapa ide gaya dekorasi dan furniture yang menjadi tren di tahun 2017 ini:

  1. Nakas Modern

Meja samping tempat tidur (nakas) adalah salah satu benda yang sudah umum ada di banyak rumah. Namun, tak semua rumah memilih meggunakan nakas sebagau bagian dekorasi kamar tidur. Barang ini diprediksi akan menjadi tren di tahun 2017. Pencarian nakas di Pinterest meningkat 721% pada tahun 2016. Anda bisa dapatkan Nakas Queen Anne dari The Olive House seharga Rp899.000 di elevenia.

  1. Marble

Marmer atau marble juga akan menjadi pemanis tepat untuk dekorasi ruangan Anda. Tambahkan corner table dengan bahan dasar marmer di sudut rumah Anda untuk memberikan kesan modern pada tampilan ruangan.

  1. Bronze

Bronze nampaknya akan banyak menghangatkan suasana interior ruangan di rumah Anda. Warna dan material bronze kental akan kesan klasik dan berkelas. Coba berikan sentuhan bronze melalui pemilihan vas bunga, lampu, dan ragam hiasan dekoratif lainnya untuk memberi nuansa terkini ada rumah Anda.

  1. Cialis online schweizHygge

Dibaca “”, ini merupakan gaya hidup simpel dari Denmark. Sebuah pola pikir yang berkenaan dengan penataan rumah agar nyaman, hangat, dan akrab. Gaya hidup ini menjunjung kerapian yang sederhana. Berkait dengan dekorasi, pemilihan barang, dan barang-barang esensial saja. Pencarian hygge meningkat 285 persen di Pinterest selama 2016. Meskipun Anda ingin menciptakan suasana hangat dan nyaman, hygge juga berhubungan dengan suasana alam. Gunakan furnitur nuansa kayu untuk tetap in tune ‘ tambahkan juga beberapa tanaman, kerikil atau ranting untuk membawa sedikit elemen outdoorsy di dalam rumah.Pencarian hygge meningkat 285% di Pinterest selama 2016.

  1. Navy Blue

Warna yang akan menjadi tren pada tahun 2017 adalah navy blue. Jadi, tak ada salahnya memilih warna navy blueuntuk interior rumah. Misalnya saja, bisa dengan mengganti kain sofa atau coba mengganti cat kabinet dapur menjadi warna navy blue.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again