Ribuan Perusahaan di Indonesia Aktif Mencari Tenaga IT Sepanjang Tahun 2018

Ribuan Perusahaan di Indonesia Aktif Mencari Tenaga IT Sepanjang Tahun 2018

Sepanjang tahun 2018, terjadi peningkatan jumlah perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan di bidang IT. Setidaknya tercatat ada lebih dari 1.052 perusahaan yang aktif mencari tenaga IT di Indonesia sepanjang tahun kemarin, atau naik 380,37% dibanding tahun 2017 yang hanya 219 perusahaan. Kenaikan jumlah perusahaan aktif juga mendorong kenaikan jumlah posisi yang dibuka. Berdasarkan data EKRUT, posisi pekerjaan yang dibuka di EKRUT meningkat hingga lebih dari 470% pada tahun 2018 dibandingkan tahun sebelumnya.

Adapun posisi pekerjaan yang paling banyak dibutuhkan adalah backend engineer, dan frontend engineer, dengan permintaan atas masing-masing roles meningkat tajam hingga 832% dan 342%.

Berikut ini adalah daftar lima kategori pekerjaan yang paling banyak dicari sepanjang tahun
2018:
Software Engineer – 61,15%
Product Management – 14,54%
Operationals – 14,54%
Marketing and Communications – 9,72%
Data Science and Analysis – 3,56%

Untuk tren kebutuhan tenaga IT, banyak perusahaan, khususnya startup, mencari karyawan- karyawan dengan background Software Engineering dengan rata-rata peningkatan permintaan lebih dari 500%. Berikut adalah lima daftar pekerjaan yang mengalami peningkatan permintaan tertinggi sepanjang tahun 2018 dibanding tahun 2017:

Security/Network Engineer – meningkat 860%
Frontend Engineer – 832%
Data Scientist / Analyst – 729%
Fullstack Engineer – 617%
Mobile Engineer – 542%

Co-founder dan Chief Operating Officer (COO) EKRUT, Ardo Gozal mengungkapkan, semakin banyaknya perusahaan yang mencari tenaga IT, mengindikasikan pertumbuhan dan disrupsi teknologi digital yang semakin masif di Indonesia. “Perusahaan lokal, baik big national corporation hingga startup, kini sudah semakin menyadari pentingnya transformasi digital, ujarnya.

Rerata Permintaan Gaji untuk Tenaga IT 2018

Berdasarkan data EKRUT, penawaran gaji tertinggi untuk IT talent, khususnya Software Engineer, terbilang paling tinggi dengan rerata penawaran gaji mencapai lebih dari Rp17 juta untuk level fresh graduates atau junior. Disusul berturut-turut oleh karyawan dibidang Data Science and Analysis dengan rerata Rp13 juta untuk level pemula, Product Management dikisaran Rp 10jutaan, Operationals dan Marketing masing-masing diangka Rp9 juta dan Rp8
juta.

Berikut ini adalah rerata penawaran gaji tertinggi sepanjang 2018 per-kategori pekerjaan dan
pengalaman kerja:

 

KategoriPengalaman kerja (tahun)Rerata permintaan gaji (Rp)
Software Engineering0-217,050,704
2-518,951,076
5+31,283,459
Data Science and Analysis0-213,826,923
2-517,579,762
5+22,357,143
Product Management0-210,923,958
2-516,670,580
5+31,481,944
Marketing and Communications0-28,316,494
2-516,980,412
5+28,216,667
Operationals0-29,877,749
2-522,847,200
5+37,513,661

“Tentu ada faktor lain yang mempengaruhi penawaran gaji dan permintaan gaji oleh para pencari kerja ini, seperti latar belakang pendidikan, project achievement, dan lainnya. Generasi milenial yang sering berpindah kerja juga mempengaruhi permintaan angka gaji, karena ada ekspektasi kenaikan gaji setiap kali berpindah kerja,” tutup Ardo.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again