Telkomtelstra Mendukung Perempuan Indonesia Menjadi Pemimpin di Industri TIK

Telkomtelstra Mendukung Perempuan Indonesia Menjadi Pemimpin di Industri TIK

Jakarta, 21 April 2016. Telkomtelstra bersama dengan Telkom Indonesia turut berpartisipasi pada acara peringatan Hari Kartini 2016 yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dan Ikatan Pengusaha Wanita Indonesia (IWAPI) di kantor Kemkominfo, Jakarta. Turut hadir pada acara tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, Ketua Umum IWAPI, Dyah Anita Prihapsari, Clair Deevy selaku Head of Economic Growth Initiative Asia dan CMO telkomtelstra, Sri Safitri.

Pada peringatan Hari Kartini tahun ini, Kemenkominfo dan IWAPI menggelar beberapa rangkaian acara, di antaranya peragaan busana, demonstrasi kapabilitas layanan telkomtelstra (Whispir dan Mandoe) dan diskusi publik mengenai Pemanfaatan TIK untuk Wanita. Dalam sambutannya, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara menyampaikan teknologi informasi merupakan peranti penting yang sangat bermanfaat bagi kaum perempuan, untuk itu kedepannya telkomtelstra diharapkan dapat membantu peningkatan TIK di Indonesia.

Dalam sesi diskusi publik, CMO telkomtelstra, Sri Safitri, memberikan pemaparan tentang Menciptakan Usaha Keluarga bersama dengan dua tokof inspiratif; Ratih Sanggarwati, Pengusana dan Model Senior ternama, serta Maizida Salas selaku Pegiat TIK Wonosobo. Melalui diskusi tersebut, Sri Safitri ingin mendorong pemberdayaan perempuan Indonesia di dalam lingkungan inti, yakni keluarga, salah satunya dengan Womenpreneurship, menciptakan usaha/ bisnis melalui bakat yang dimiliki. Selain berbisnis, Womenpreneurship juga memberikan manfaat lain, yaitu mengajarkan generasi penerus, khususnya perempuan untuk belajar dan mandiri. Perempuan harus belajar, bukan untuk menyaingi laki-laki namun semata-mata untuk menghasilkan generasi yang lebih baik, ujar Sri Safitri saat menjelaskan arti nilai luhur yang diwariskan dari seorang RA Kartini, yang dikenal sebagai Pejuang Emansipasi Wanita.

Pada kesempatan tersebut, Sri Safitri juga menekankan pentingnya meningkatkan keahlian dan kompetensi bagi wanita karir, khususnya yang menekuni bidang TIK, agar ke depannya perempuan juga bisa menjadi pemimpin di industri TIK. Selain keluarga, perusahaan juga diharapkan berperan aktif dengan memberikan kesempatan bagi perempuan untuk berkarya. Salah satunya adalah yang dilakukan telkomtelstra. Pada Hari Wanita Internasional yang diperingati 8 Maret 2016 lalu, telkomtelstra menyelenggarakan kampanye Pledge for Parity, sebuah inisiatif untuk mendukung karyawati melalui beberapa komitmen, di antaranya; memastikan adanya kandidat perempuan untuk mengisi posisi-posisi strategis di perusahaan, meningkatkan jumlah karyawati di area dan level yang saat ini masih didominasi oleh laki-laki, serta menyediakan fasilitas untuk ibu yang memiliki balita.

Tentang Telkomtelstra

telkomtelstra adalah Joint Venture antara PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom Indonesia), operator telekomunikasi terbesar Indonesia dengan Telstra Corporation Limited (Telstra), perusahaan jasa telekomunikasi terkemuka B2B di Australia. Memadukan kekuatan Telstra dan Telkom Indonesia, telkomtelstra berkomitmen untuk menyajikan layanan yang tak tertandingi melalui perpaduan keahlian dalam pemahaman pasar lokal yang mendalam serta pengalaman global dalam layanan managed solutions untuk membantu mengoptimalisasikan, mentransformasikan dan meningkatkan produktifitas serta efisiensi bisnis perusahaan-perusahaan di Indonesia.

Kontak Media:

Heru Yulianto
telkomtelstra
E-Mail: heru.yulianto@telkomtelstra.co.id

Luhut Hutapea
Burson Marsteller Indonesia
E-Mail: luhut.hutapea@bm.com

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again