Terobosan Asuransi Perjalanan ala PasarPolis: Praktis, Instan, Terjangkau, dan Gak Ribet

Terobosan Asuransi Perjalanan ala PasarPolis: Praktis, Instan, Terjangkau, dan Gak Ribet

Sudah bukan rahasia umum bahwa banyak masyarakat Indonesia
sudah pernah mengalami yang namanya keterlambatan jadwal pesawat alias penerbangan
delay. Berdasarkan data dari Kementrian Perhubungan pada semester pertama tahun 2018,
jumlah penerbangan di Indonesia yang mengalami keterlambatan mencapai 87.509 kasus. Ini
berarti, satu dari lima penerbangan di Indonesia mengalami delay. Kemudian, ada juga
pembatalan penerbangan sebanyak 1.991 kasus atau 0.48%.

Apabila insiden itu terjadi, para penumpang bisa menggunakan kesempatan ini untuk
mendapatkan hak ganti rugi dari maskapai penerbangan dengan membeli asuransi perjalanan.
Penumpang dengan polis asuransi bisa mendapatkan ganti rugi sebesar ratusan ribu rupiah
untuk keterlambatan jadwal berangkat, hingga jutaan rupiah apabila pesawat melakukan
pembatalan penerbangan.

Meskipun begitu, kalangan industri memproyeksikan bahwa hanya 5% masyarakat Indonesia
yang membeli asuransi perjalanan. Angka ini jauh di bawah Malaysia (20%) dan Singapura
(75%).

Melihat fakta ini, Cleosent Randing, CEO dan Founder dari PasarPolis, memberikan solusi
dengan meluncurkan asuransi perjalanan dengan fitur instant claim. “Salah satu keluhan yang
paling umum dari pemegang polis adalah proses klaim asuransi yang rumit, memakan waktu,
dan menguras biaya. Inilah yang hendak kami ubah. PasarPolis ingin memberikan setiap
pelanggan pengalaman perjalanan terbaik. Karena itu, kami menghadirkan asuransi perjalanan
yang praktis, instan, dan terjangkau bagi semua orang,” kata Cleosent.

Dengan terobosan terbaru ini, PasarPolis menjadi perusahaan asuransi pertama dan satu-
satunya di Indonesia yang memiliki fitur klaim instan. Ketika terjadi delay, sistem perusahaan
secara otomatis akan mengirimkan pemberitahuan bagi pemegang polis bahwa mereka berhak
untuk melakukan klaim asuransi. Pemegang polis hanya perlu mengisi data pribadi dan data
bank secara online, tanpa perlu memberikan dokumen apapun. Hanya dalam hitungan menit,
pencairan klaim sudah langsung ditransfer ke rekening bank pemegang polis.

Hery Halim merupakan salah satu pelanggan PasarPolis yang merasa puas dengan asuransi
perjalanan dan fitur klaim instan dari PasarPolis. “Saya waktu itu memutuskan untuk beli
asuransi perjalanan karena harganya hanya belasan ribu. Saya memesan tiket Citilink
penerbangan Palembang-Jakarta di jam 20.10 malam, tapi ternyata terjadi delay hingga pukul
22.45. Ketika saya sampai di bandara Jakarta, saya menerima email dari PasarPolis bahwa
saya berhak mengajukan klaim keterlambatan.” Hery lanjut menjelaskan, “Lalu, saya diminta
mengisi data pribadi langsung dari email, dan besoknya hasil klaim tersebut telah ditransfer ke
rekening. Saya sempat kaget karena sangat cepat dan tidak rumit sama sekali.”

Hal serupa juga diceritakan oleh Hendry Sucipto, yang mengalami delay penerbangan pada
pertengahan bulan Maret. “Kadang-kadang kita beli asuransi perjalanan untuk antisipasi saja,
kebetulan harga preminya pun tidak mahal, sekitar dua puluh ribuan,” jelas Hendry. Ia pun
mendapatkan email dari PasarPolis setelah terjadi keterlambatan jadwal berangkat, dan
mendapatkan pencairan klaimnya keesokan harinya. “Saya juga tidak ekspektasi bisa dibayar
secepat itu,” ucap Hendry yang mengira bahwa proses pencairan klaim asuransinya akan
cukup rumit dan harus menunggu lama.

Saat ini, fitur klaim instan tersedia untuk semua penerbangan Citilink secara nasional, dan
untuk semua penerbangan yang dibeli di JD.id dan PegiPegi.com. PasarPolis pun memberikan
pilihan premi terjangkau bagi seluruh kelas masyarakat, yaitu mulai dari harga belasan ribu
rupiah. Asuransi perjalanan ini melindungi pelanggan dari berbagai risiko sebelum, selama, dan
sesudah penerbangan, mulai dari proteksi penerbangan delay, pembatalan, hingga
perlindungan bagasi.

Dari pendekatan tersebut, sejauh ini PasarPolis berhasil membukukan lebih dari 100.000
pembeli asuransi penerbangan dan ratusan pencairan klaim setiap bulannya. Pada periode
kuartal keempat 2018, PasarPolis mencatatkan lebih dari 1 juta polis asuransi yang terjual.
PasarPolis sendiri merupakan satu-satunya start-up lokal yang berhasil mendapatkan investasi
pendanaan seri A dari tiga start-up unicorn Indonesia, yaitu Go-Jek, Traveloka, dan Tokopedia.
Cleosent selaku CEO dan Founder PasarPolis juga dinobatkan sebagai Ernst & Young (EY)
Entrepreneur of the Year 2018 untuk kategori Technology & Digital.

Di tahun 2019, PasarPolis berencana untuk mengembangkan fitur klaim instan ke lebih banyak
mitra strategis di industri perjalanan dan transportasi. “Seiring dengan kemajuan teknologi, kami
ingin mempermudah setiap pemegang polis untuk mendapatkan hak mereka. Oleh karena itu,
kami akan terus berinovasi untuk menawarkan asuransi perjalanan yang praktis, instan, dan
terjangkau untuk berbagai pihak. Tahun ini, kami optimis mencapai target penjualan premi dan
mencatatkan record jumlah polis. Sampai saat ini sistem kami sudah mampu menghasilkan 2
juta polis per hari, dan kemampuan sistem ini akan terus kami tingkatkan,” ungkap Cleosent.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again