Dark
Light

Google Web Light, Layanan Google Untuk Akses Internet ‘Lemot’

1 min read
June 16, 2015

Berdasarkan data yang dirilis oleh We Are Social, pada awal tahun 2015 lalu Indonesia memiliki 72,7 juta pengguna Internet aktif, dimana 62 juta diantaranya adalah mereka yang mengakses media sosial menggunakan perangkat mobile.

Walaupun data di atas terlihat besar, namun sepertinya data itu belum ada peningkatan yang signifikan jika menilik data sejak tahun 2014 lalu, hal ini memang dipengaruhi berbagai faktor, salah satunya bisa jadi karena infrastruktur mobile di Indonesia yang masih berkembang, sehingga koneksi mobile Internet belum bisa dianggap stabil dan merata. Hal ini sebenarnya bukan hanya terjadi di Indonesia, namun juga di negara-negara berkembang lainnya.

Info Menarik: Internet.org di Indonesia Diklaim Telah Miliki Sejuta Pengguna

Untuk menyiasati kendala tersebut, Google telah memperkenalkan sebuah layanan baru yang hadir untuk digunakan oleh para pengguna mobile internet di negara-negara berkembang termasuk di tanah air.

Pihak Google sendiri belum secara resmi memberikan nama untuk layanan yang diperkenalkan pada ajang Google I/O 2015 kemarin, namun sepertinya layanan ini telah familiar disebut sebagai “Google Web Light”.

Layanan itu tidak hanya akan memberikan waktu loading 4 kali lebih cepat namun ia juga akan memberikan hasil pencarian yang lebih efisien sehingga pengguna akan bisa mendapatkan hasil pencarian yang maksimal melalui perangkat mobile mereka.

Pihak Google juga mengklaim bahwa data yang diakses dengan layanan ini akan direduksi hingga 80% lebih irit sehingga akan lebih hemat terhadap penggunaan bandwith dan implikasinya akan meningkatkan kecepatan akses yang cukup signifikan bagi pengguna.

Hal menarik lainnya adalah bahwa layanan ini akan secara otomatis diaktifkan bila Google mendeteksi adanya koneksi internet yang lambat, namun layanan akan dihadirkan bagi negara-negara berkembang dimana akses mobile internet memang tidak stabil dan lambat, Indonesia adalah salah satu negara yang bisa menikmati layanan ini. Bahkan saat ini baru tersedia di Indonesia.

Info Menarik: Manjakan Gamer, Google Perkenalkan Layanan Baru, YouTube Gaming

Layanan ini tentunya akan berguna bagi pengguna internet di sini karena memang tidak bisa dipungkiri akes internet dari perangkat mobile kita masih belum merata. Pengguna yang memiliki jaringan tidak maksimal tentunya tetap bisa terhubung dengan internet dan mengakses laman web lalu membaca konten tanpa harus bosan menunggu loading.

Pada presentasi yang dipaparkan oleh salah satu karyawan Google pada ajang Google I/O 2015 lalu, ia memperlihatkan video perbandingan kecepatan saat sebuah situs yang dimuat dengan layanan Google Web Light, berikut videonya:

Sumber: AndroidAuthority | Gambar Header: web via Shutterstock.

Previous Story

Samsung Galaxy Tab E Menampakkan Diri di Situs Resmi

Next Story

BlackBerry dan Samsung Dikabarkan Bersinergi Membuat Ponsel Android

Latest from Blog

Don't Miss

5 Pembaruan untuk Gemini yang Diumumkan di Google I/O 2024

5 Pembaruan untuk Gemini yang Diumumkan di Google I/O 2024

Tak hanya bertambah cerdas, Gemini juga semakin fleksibel dalam memenuhi

Google Cloud Skills Boost: Pelatihan Online untuk Berkarir di Industri Teknologi

Pengguna Google Cloud Skills Boost bisa akses beragam course dan