1. Startup

Laporan Opera Mediaworks: Asia Pasifik Mencatat Permintaan Tertinggi Untuk Format "Mobile Video Advertising"

Ada tiga poin yang harus diperhatikan untuk pasar Indonesia, yakni pertumbuhan adopsi smartphone, format iklan digital, dan keragaman konten

Melalui laporan State of Mobile Advertising Q2 untuk Asia Pacific (APAC), Opera Mediaworks mengungkapkan bahwa APAC, termasuk Indonesia, mencatat permintaan yang tinggi untuk format Mobile Video Advertising. Indonesia sendiri masuk dalam empat besar, atau Power 4 (P4), bersama India, Vietnam, dan Filipina sebagai kawasan di Asia Pasifik yang mencatat peningkatan sebesar 545 persen dalam hal adopsi smartphone sejak tahun 2013.

Dewasa ini bisnis mobile advertising kerap dipandang sebagai masa depan dunia periklanan dan hal tersebut tak lepas dari derasnya laju pertumbuhan perangkat mobile itu sendiri, seperti smartphone. Berdasarkan laporan State of Mobile Advertising Q2 diterbitkan Opera Mediaworks, hal ini juga terjadi di Indonesia yang termasuk dalam kawasan APAC.

Indonesia bersama tiga negara lain di APAC (India, Vietnam, dan Filipina) mencatat peningkatan sebesar 545 persen dalam hal adopsi smartphone sejak  tahun 2013. Berdasarkan data eMarketer, Indonesia kini juga tengah memimpin pertumbuhan iklan mobile internet di dunia dengan pengeluaran iklan yang tumbuh mencapai 80 persen tahun ini.

Namun, menurut Managing Director Asia Opera Mediaworks Vikas Gulati, secara keseluruhan ada tiga hal yang patut menjadi perhatian untuk pasar Indonesia berdasarkan laporan ini. Ketiga poin tersebut adalah ledakan adopsi smartphone, fomat iklan, dan keragaman konten iklan.

Ledakan adopsi smartphone

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, adopsi perangkat smartphone di Indonesia menunjukkan pertumbuhan yang drastis bersama dengan tiga negara lain di APAC. Pesatnya adopsi penggunaan perangkat smartphone ini juga tak lepas dari adopsi perangkat smartphone dengan sistem operasi tertentu.  Di kuartal kedua ini, sistem operasi Android masih meraih posisi teratas dalam hal pangsa pasar dari impression yang diperoleh perangkat mobile, termasuk di Indonesia.

Format iklan

Di seluruh dunia saat ini tengah mencatat tingginya permintaan dan penggunaan unit-unit iklan video. Tapi, berdasarkan laporan Opera Mediaworks, rata-rata permintaan iklan video di kawasan P4 tercatat cukup tinggi, bahkan melebihi rata-rata permintaan untuk kawasan Asia yang rasionya mencapai 0,4:1.

Filipina mencatat rasio tertinggi untuk impresi iklan video di banding tiga negara lainnya yang masuk kawasan P4, melampaui perkiraan standar global (1:1) dengan rasio 1,07:1. India (0,68:1) dan Vietnam (0,69:1)  juga masing-masing mencatat rata-rata yang melampaui standar Asia. Sedangkan Indonesia, meski tak terpaut jauh, juga menunjukan tingginya permintaan untuk iklan video dengan rasio 0,47:1.

Keragaman konten

Dilihat dari sisi konten, Indonesia memiliki kelebihan ketimbang pasar-pasar lain. Dari data Opera Mediaworks, banyak pengguna internet mobile di Indonesia menunjukkan ketertarikan terhadap konten bisnis dan investasi, disusul dengan situs media sosial, hiburan, teknologi, dan berita. Keunggulan utama pasar Indonesia adalah jumlah pengguna internet mobile yang sangat tinggi, mencapai 93 persen dari total pengguna internet yang dapat mengakses konten mobile di Indonesia.

Gulati menjelaskan, "Saat ini adalah waktu yang tepat untuk menjadi pemasar mobile di Asia Pasifik (termasuk Indonesia). Kawasan ini diperkirakan akan mempunyai 2 milyar pengguna smartphone di tahun 2019, dan mobile screen average minute Asia Pasifik lebih tinggi dari angka rata-rata global, karena permintaan mobile video yang lebih tinggi di kawasan ini. Hal ini sebagian disebabkan oleh lingkungan video-friendly yang diciptakan oleh para publisher dan pengguna mobile yang melampaui skala cakupan televisi."

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again