Kaskus Berambisi Menjadi Situs Terpopuler Kelima di Indonesia (UPDATE)
Memakai pengukuran Alexa sebagai barometer, harus menggeser Blogger/Blogspot, Yahoo!, dan Detik
Platform komunitas onlineKaskus memiliki konten yang memuat berbagai jenis informasi bagi penggunanya yang berada di penjuru Nusantara. Hal tersebut menjadikan Kaskus sebagai salah satu situs Indonesia yang paling sering dikunjungi. Tidak ingin cepat puas, mereka bermimpi untuk menembus lima situs Internet terpopuler di Indonesia, bersanding dengan pemain internasional seperti Google dan Facebook.
Di usianya yang menginjak keenam belas tahun ini, Kaskus terus menunjukkan komitmennya untuk terus merangkul komunitas dan masyarakat Indonesia. Setelah peluncuran logo serta filosofi terbarunya dua bulan yang lalu, pihak Kaskus mengklaim memiliki 28 juta pengunjung unik tiap bulan dan empat ribu thread baru setiap harinya.
Dalam undangan istimewa untuk berkunjung ke kantor Kaskus Network, CMO Kaskus Ronny Sugiadha memberikan tur singkat berkeliling Kaskus Playground seraya memperkenalkan pencapaian dan tujuan Kaskus di kemudian hari.
“Di sini kami memiliki sekitar 120 Kaskus Officer yang terdiri dari berbagai bidang. Setiap harinya kami selalu mencari cara untuk terus mengikuti tren karena Kaskus ingin menjadi acuan atas apa yang terjadi di tengah masyarakat Indonesia,” papar Ronny.
Ronny memaparkan lebih detil tentang mimpinya membawa Kaskus untuk menjadi situs Internet terbesar kelima di Indonesia. Berdasarkan ranking Alexa, Kaskus kini menempati urutan ke-8 sebagai situs yang paling sering diakses di Indonesia. Untuk menjadi yang nomor 5, Kaskus harus menggusur Blogger/Blogspot, Yahoo!, dan Detik. Posisi tiga besar dikuasai oleh Google, Google Indonesia, dan Facebook.
“User experience menjadi fokus kami saat ini, guna membuat nyaman semua Kaskuser. Kami tidak lekas puas dengan satu juta page view per hari, kami ingin lebih. Mimpi kami menembus lima besar situs terbesar di Indonesia,” ucapnya.
Tingginya traffic, menurut Ronny, menjadi pemicu ekspansi di kemudian hari. Nantinya bakal lebih banyak mengundang partnership, mendapatkan lebih banyak revenue, dan memperkaya infrastruktur. Keseluruhan skema tersebut akan menjadi efek bola salju yang terus berputar.
“Kami akan gandakan revenue dua tahun ke depan,” kata Ronny.
Update: Chief Marketing Officer Kaskus Ronny Sugiadha mengatakan pendapatan layanan komunitas online Kaskus masih di bawah Rp 100 miliar per tahun. "Kami menargetkan bakal menjadi Rp 200 miliar dalam dua tahun ke depan," ujar Ronny, mengutip dari Tempo Online.
Saat ini Kaskus mendapat pemasukan dari iklan, donatur, dan hot thread, yang menerapkan tarif tertentu bagi perusahaan komersial yang ingin mempromosikan produknya. Guna mencapai target tersebut, Kaskus akan menggenjot kegiatan transaksi dan menggaet pengguna terdaftar lebih banyak lagi.