Beberapa Hal yang Dilirik Investor dari Sebuah Startup
Mulai dari founder dan tim hingga nilai valuasi yang diberikan
Beberapa startup membutuhkan investor untuk membantu mengakselerasi bisnisnya. Biasanya jika memang menargetkan ingin mendapatkan investor startup sudah menyiapkannya jauh-jauh hari. Bahkan tidak jarang pula mempelajari bagaimana cara mendapatkan perhatian para investor. Ada beberapa hal yang menjadi fokus investor, yang paling sering disebut-sebut adalah soal founder dan timnya. Juga mengenai momen dan ketepatan peluncuran produk atau layanan.
Founder dan tim adalah salah satu hal yang sudah pasti diperhatikan oleh para investor. Rekam jejak founder dalam dunia bisnis maupun pendidikannya bisa menjadi hal yang sangat berpengaruh bagi keputusan investor, demikian juga dengan tim. Startup yang baik di dalamnya terpelihara iklim kerja yang bagus. Hal ini bisa menjadi fondasi yang bagus bagi startup untuk berkembang.
Selanjutnya hal yang bisa menarik perhatian investor adalah mengenai kejelasan, baik tujuan atau pasar yang dituju, dan juga kejelasan mengenai permasalahan apa yang ingin diselesaikan dengan produk atau layanan yang dijalankan. Hal ini cukup krusial mengingat ini berisi hal yang paling mendasar dari didirikannya sebuah startup. Berkaitan juga dengan bisnis model jangka panjang yang bisa diterapkan atau tidak. Termasuk momentum kapan produk atau layanannya diluncurkan.
Tidak dapat dipungkiri matriks seperti penjualan, pertumbuhan pengguna, dan loyalitas pengguna memiliki pengaruh besar dalam keputusan investor. Data-data tersebut dijadikan bahan riset untuk melihat sejauh mana startup berkembang sekaligus memprediksikan sampai sejauh mana perkembangan startup satu atau dua tahun setelah ini.
Faktor selanjutnya adalah mengenai valuasi. Jika saat presentasi di hadapan investor Anda terlalu tinggi menetapkan nilai valuasi perusahaan Anda ini akan membawa dampak negatif. Tidak hanya terhadap startup, tetapi juga Anda. Seperti yang diungkapkan oleh salah seorang angel investor Basil Peter, menurutnya over-valuation merupakan salah satu masalah paling umum yang dihadapi seorang investor. Hal ini terjadi karena biasanya founder terlalu terburu-buru untuk mendapatkan sesuatu yang besar di awal.