Digg Kembalikan Bury Button
Kembalinya Bury Button juga telah direncanakan Digg beberapa waktu yang lalu, sebagai sebuah langkah perbaikan serta cara untuk memanggil kembali para pengguna setia yang sempat protes karena tidak menyukai rilis Digg v4, yang pada awal peluncurannya menghilangkan beberapa fasilitas yang ada di versi Digg sebelumnya.
Bury Button berguna untuk 'mengubur' konten atau berita yang terdapat di Digg, fungsi tombol ini berkebalikan dengan fungsi tombol Digg, dan seperti yang dijelaskan pada blog mereka, ketika pengguna melakukan klik pada tombol 'Bury' yang bisa ditemukan di bagian bawah tautan berita yang ada di Digg, maka konten ini akan tetap terlihat, namun akan terdapat label 'buried' pada bagian atasnya. Ketika Anda meng-hover mouse pada konten ini, label 'Buried' ini akan menghilang sehingga pengguna masih bisa berinteraksi dengan konten tersebut.
Untuk berita/konten yang di 'kubur', pengguna masih bisa berkomentar atas konten ini namun, Anda tidak bisa lagi nge-Digg untuk berita tersebut. Selain munculnya kembali Bury Button beberapa perubahan yang dilakukan Digg antara lain, menghilangkan tautan 'Report' serta menambahkan nama pengguna yang mengirimkan berita yang akan muncul di sebelah keterangan jumlah komentar.
Perkembangan yang terjadi pada Digg memang mirip drama, setelah berbagai protes dan persoalan timbul dengan peluncuran perubahan Digg v4, yang kemudian membuat Digg meminta maaf serta mengembalikan beberapa fitur yang sempat dihilangkan, seperti yang dituliskan Mashable, Digg terus didera berita tidak sedap, antara lain berita tentang pemberhentian karyawan, berita tentang para petinggi perusahaan yang keluar dari Digg, serta pengguna yang dikabarkan terus menurun.
Dengan kembalinya berbagai fitur yang banyak diminta oleh pengguna, tentu saja Digg mengharapkan para pengguna setia mereka tetap menggunakan Digg untuk membagikan berbagai berita yang ada di internet, serta terus berusaha untuk memberikan layanan bagi komunitas mereka agar tidak pindah ke layanan lain.