1. Startup

Netzme “Grand Launching” di Pekalongan, Segerakan IPO Tahun Ini

Tetap fokus fasilitasi layanan finansial UKM dan pekerja kreatif

Aplikasi pembayaran berbasis media sosial Netzme baru saja melakukan grand launching, tepatnya di tanggal 2 Maret 2019 bertempat di Kota Pekalongan, Jawa Tengah. Berbeda dengan layanan fintech payement yang ada sebelumnya, fitur dan kapabilitas yang dimiliki Netzme sengaja didesain untuk memfasilitasi UKM dan pekerja kreatif dalam melakukan monetisasi.

Pasca peluncuran ini banyak hal yang akan direalisasikan oleh perusahaan, salah satunya melakukan penawaran publik (IPO). Direncanakan Netzme akan melantai di pasar modal pada pertengahan tahun 2019. Sejak Maret tahun lalu, Netzme sudah terdaftar sebagai penyelenggara teknologi finansial di Bank Indonesia.

Pembaruan fitur untuk pengguna

Seiring dengan pertumbuhan jumlah pengguna (saat ini diklaim sudah mencapai 2 juta), Netzme terus melakukan penambahan fitur. Salah satu yang kini menjadi andalan adalah Truquiz, memungkinkan pengguna membuat kuis yang dapat diikuti oleh para Trufans (sebutan untuk "follower" di aplikasi Netzme) dengan memberikan Trulikes (sebutan untuk "like" postingan yang menyertakan nominal uang). Hadiah dihimpun dari pengguna dan didistribusikan untuk pengguna secara otomatis.

Pendekatan media sosial juga masih menjadi layanan utama. Di sini yang membedakan dengan media sosial lainnya, Trufans bisa mengapresiasi sebuah postingan dengan Trulikes, sehingga tidak sekadar mendapatkan like, pembuat konten turut mendapatkan nominal uang yang diberikan para penggemarnya. Saat ini pengguna Netzme datang dari berbagai kalangan, mulai dari pengusaha, pembuat konten, artis, musisi, hingga masyarakat pada umumnya.

Sementara fitur yang ada sebelumnya juga makin diperkuat, seperti transfer antar akun melalui laman chatting, mengirim uang ke rekening bank, jual-beli voucher PPOB, kasir (cash register) hingga fitur pembayaran QR code untuk pedagang/UKM. Miliki misi untuk hadirkan inlkusi keuangan di daerah rural, Netzme galakkan strategi konten dan acara-acara komunitas.

Strategi konten direalisasikan dengan peluncuran video web series di YouTube berjudul "Kolaborasa". Sementara kegiatan komunitas gecar dilakukan dengan menggandeng pengguna, misalnya dengan mendirikan Kampung Digital Netzme atau festival UKM -- beberapa kali telah dilakukan di wilayah Jawa Barat.

Pemilihan Kota Pekalongan

Pekalongan dikenal sebagai Kota Batik, sudah diakui secara internasional. Identitas tersebut sejalan dengan semangat Netzme sebagai aplikasi keuangan karya anak bangsa. Selain itu Kota Pekalongan juga dinilai sesuai dengan target pasar Netzme yang memfokuskan pada pelaku UKM, terutama pemula di dunia usaha, masyarakat yang belum terjangkau layanan keuangan konvensional, pekerja dan komunitas kreatif.

Dalam sambutannya CEO Netzme Vicky G. Saputra mengatakan, "Kolaborasi dalam rangkaian acara peluncuran ini diharapkan dapat membantu pengembangan kegiatan usaha UKM, pekerja kreatif dan berbagai kalangan komunitas serta inklusi keuangan yang lebih baik di Kota Pekalongan dan sekitarnya dengan teknologi terkini."

Rangkaian acara peluncuran tersebut bertajuk "Funtactic Fest Pekalongan 2019", diadakan bebarengan untuk menyambut Hari Jadi Kota Pekalongan yang ke-113. Selain peluncuran Netzme, ada acara lain seperti Funtastic Run (lari dengan jarak 5K dan 10K), hiburan artis ibukota, hingga festival UKM setempat.

"Dengan momentum Funtastic Fest Pekalongan 2019, diharapkan Netzme sebagai aplikasi pembayaran berbasis kreativitas 100% karya anak bangsa dapat lebih menjangkau masyarakat di seluruh pelosok Indonesia dan menjadi aplikasi teknologi finansial (fintech) terbaik untuk kalangan UMKM dan pekerja kreatif di Indonesia," ujar Vicky.

Application Information Will Show Up Here