TaniHub Group Rotasi Posisi Manajemen, Pamitra Wineka Jadi CEO (UPDATED)
Co-Founder dan eks-CEO Ivan Arie Sustiawan tetap menjadi Board Member perusahaan
Selain merampungkan penggalangan pendanaan Seri B dan menggarap pasar luar Jawa, di tahun 2021 ini startup agritech TaniHub Group memberikan kejutan dengan perubahan di jajaran manajemen. Pergantian pertama adalah di posisi CEO.
Co-Founder Ivan Arie Sustiawan, di status media sosial yang telah dihapus, menyatakan mundur dari posisi manajemen, meski tetap berkiprah sebagai Board Member. Ia telah menjabat posisi ini selama 5 tahun terakhir. Ivan digantikan oleh Co-Founder perusahaan yang lain, Pamitra Wineka, yang saat ini menjabat posisi President.
Pihak TaniHub tidak memberikan konfirmasi saat dikontak DailySocial.
"Saya telah bekerja sebagai CEO TaniHub Group selama hampir 5 tahun. Saya merasa bangga apa yang sudah kami raih. Sejak membangun perusahaan bersama dengan Co-Founder lainnya, TaniHub Group telah berhasil tumbuh dengan memperluas pasar dari 1 kota hingga 5 kota," kata Ivan di akun media sosial pribadinya.
TaniHub memperoleh dana Seri A+ pada April 2020 sebesar $17 juta (hampir Rp250 miliar) yang dipimpin Openspace Ventures dan Intudo Ventures.
Rencana ekspansi TaniHub Group
TaniHub Group mengklaim telah menjadi perusahaan agritech pertama yang berhasil mencetak GMV di atas Rp1 triliun dengan pertumbuhan gross revenue mencapai 639% secara year-on-year.
Di tahun ini perusahaan akan mendigitalkan seluruh proses rantai pasok dengan membangun sendiri sistem automasi yang digerakkan data, tidak lagi dengan manual. Mereka mengembangkan membuat platform khusus konsumen B2B untuk mengakomodasi proses spesifik demi memberikan pengalaman transparansi yang jauh lebih baik.
Terdapat lebih dari 46 ribu petani yang diklaim mendapat dampak positif kehadiran TaniHub, termasuk meningkatkan pendapatan petani sebesar 20%. Pendapatan terbesar TaniHub Group berasal dari segmen bisnis dengan kontribusi 80%, sisanya dari bisnis retail.