Tokopedia Hadirkan Pembayaran Tunai Lewat Jaringan JNE
Dioptimasikan untuk menyasar calon konsumen yang belum memiliki rekening bank
Tokopedia mengumumkan pengembangan kerja sama strategis dengan perusahaan logistik JNE dengan menghadirkan pembayaran tunai dengan memanfaatkan kantor perwakilan JNE, lewat kanal pembayaran khusus JNE-Tokopedia Payment.
Inovasi ini dihadirkan untuk memberi kesempatan bagi masyarakat yang belum memiliki rekening bank agar dapat merasakan pengalaman belanja online di merchant Tokopedia.
Lewat kehadiran JNE-Tokopedia Payment, setiap pembeli yang berbelanja di merchant Tokopedia dapat melakukan pembayaran secara offline di kantor perwakilan JNE yang terdekat dan sudah terdaftar di Tokopedia. Untuk sementara baru ada 200 kantor yang terdaftar dan bisa dipilih pembeli.
"Kemitraan ini memungkinkan masyarakat Indonesia tidak hanya menggunakan JNE sebagai sarana pengiriman barang, namun juga kanal pembayaran, khususnya kepada masyarakat Indonesia yang memiliki akun bank," terang CEO Tokopedia William Tanuwijaya, Senin (16/10).
Menurutnya, JNE dipilih sebagai mitra pembayaran tunai lantaran jaringannya yang sudah luas mencakup seluruh Indonesia. Impiannya, dengan inovasi ini dapat menggiring masyarakat awam untuk mencoba manfaat dari berbelanja dan secara perlahan menggiring mereka untuk memiliki rekening bank.
"Di kota kecil, misalnya di Pematangsiantar tempat kelahiran saya, belum ada mal hingga kini. Tapi di sana ada JNE. JNE bisa menjelma jadi shopping mall, bisa berbelanja dari seluruh Indonesia dan bayar dengan uang tunai. Ketika mereka ingin belanja dari sofa rumah, mereka akan sadar bahwa perlunya memiliki akun bank."
Presiden Direktur JNE Feriadi menuturkan kerja sama antara perusahaan dengan Tokopedia merupakan pengembangan lanjutan antara keduanya. Awalnya JNE merupakan mitra logistik Tokopedia dalam memberikan solusi pengiriman barang dari merchant ke pembeli. Kemudian berkembang menjadi bentuk layanan pembayaran.
"Untuk sementara kami baru daftarkan 200 kantor perwakilan ke Tokopedia. Nanti akan ditinjau lagi bagaimana perkembangannya, sebelum menambahkan yang lainnya. Saat ini total jaringan JNE ada 6 ribu outlet dengan lebih dari 250 kantor perwakilan," kata Feriadi.