Zelos Masuki Segmen Pasar Baru dan Siapkan Aplikasi Mobile di Tahun Ini
Mencoba merambah segmen D3 dan SMK untuk menjangkau 75.000 pencari kerja
Zelos, sebuah platform matchmaking pekerjaan yang mempertemukan pelajar dan lulusan dengan para pemilik bisnis atau perusahaan, Januari kemarin baru saja meluncurkan produknya secara penuh. Mereka berniat untuk “jemput bola” atau bekerja sama dengan perguruan tinggi dan universitas, termasuk menyasar pasar lulusan D3 dan SMK. Mereka juga berencana meluncurkan aplikasi mobile pertengahan tahun ini.
Mengawali bulan Maret, Zelos juga mengimplementasikan beberapa fitur baru, seperti video CV dan assessment test.
“Zelos sudah fully product launch bulan Januari kemarin. Di bulan ini kami akan implement feature baru yaitu video CV dan assessment test. Zelos sekarang sudah memiliki 4,000 pelajar dan 250 bisnis [yang terdaftar],” ujar CTO Zelos Alvin Evander.
Alvin lebih jauh menjelaskan tujuan Zelos menghadirkan fitur video CV ini adalah untuk membantu proses verifikasi saat para pemilik bisnis atau perusahaan mencari kandidat. Formatnya berupa video pendek dengan durasi 15-30 detik. Dalam video tersebut nantinya para pencari kerja akan berbicara tentang mengapa perusahaan harus merekrut dirinya. Nantinya pemilik bisnis atau perusahaan dapat menilai penampilan dan gaya bicara dari kandidat.
Hal ini sendiri bukanlah barang baru karena sebelumnya Job Forward juga memperkenalkan fitur serupa.
[Baca juga:Peran Layanan “Matchmaking” Pekerjaan Zelos Mengorbitkan “Fresh Graduate” Handal]
Sedangkan untuk fitur assessment test disediakan untuk membantu membedakan kriteria setiap pelajar / kandidat, karena CV seseorang yang baru lulus tidak jauh berbeda antara satu sama lain.
“Test-nya sangat simple, hanya menjawab yes and no, dan memakan waktu 3-4 menit saja,” lanjut Alvin.
Zelos saat ini juga tergabung dalam program inkubator Indigo milik Telkom. Selain itu, di bulan Maret ini, Alvin mengungkapkan bahwa Zelos akan closing untuk seed funding, namun belum ada informasi lebih lanjut mengenai hal ini.
“Untuk rencana pendanaan sendiri, kami sedang raiseseed funding dan berencana untuk closing di bulan Maret ini,” jelas Alvin.
Strategi untuk masuk ke pasar lulusan D3 dan SMK
Di Indonesia segmen lowongan pekerjaan adalah salah satu terbesar. Hampir tiap tahun universitas dan sekolah kejuruan meluluskan mahasiswa atau siswanya untuk siap bekerja. Hal ini yang dibaca dan coba diambil peluangnya oleh Zelos.
Di tahun ini Zelos akan mulai masuk ke pasar D3 dan juga SMK. Selain melebarkan pasar, Zelos juga merencanakan ekspansi ke beberapa kota besar, yakni, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, dan Malang. Selain itu Alvin juga mengungkapkan Zelos berupaya untuk mencapai target 75.000 pengguna dan 3500 pemilik bisnis atau perusahaan yang menggunakan layanan Zelos pada akhir tahun ini.
Untuk memenuhi target tersebut Zelos sudah menyiapkan beberapa strategi seperti bekerja sama dengan universitas dan sekolah tinggi di Indonesia, merencanakan peluncuran aplikasi mobile di pertengahan tahun ini, melebarkan sayap ke beberapa pasar seperti entery-level dan blue-collar jobs (seperti customer service, admin, data entry, sales, dan lain-lain), dan yang terakhir akan lebih fokus pada industri retail dan F&B yang menurut Alvin memiliki turn over yang tinggi.