3 Keuntungan Menjalankan Startup Secara Bootstrapping
Mulai dari fokus kepada perkembangan produk hingga bebas dari tekanan para investor
Banyak alasan mengapa akhirnya banyak pendiri startup memilih untuk melakukan bootstrapping untuk pendanaan operasional startup. Di antaranya adalah tidak mau diawasi dan dikontrol oleh investor, ingin fokus mengembangkan produk, hingga ketidaksiapan pendiri startup untuk melakukan penggalangan dana karena lebih memilih mencari revenue dan profit.
Bootstrapping memang merupakan pilihan yang mudah jika Anda sudah cukup memiliki modal untuk memenuhi kebutuhan yang ada, dan sudah banyak startup yang berawal dari bootstrap saat ini sukses mendulang keuntungan tanpa bantuan dari angel investor hingga venture capital.
Tips DailySocial kali ini, yang diramu dari sebuah pertanyaan menarik di Quora, akan menyoroti tiga aspek yang membantu Anda untuk mengembangkan startup secara bootstrap.
Fokus kepada produk
Masalah yang kerap datang kepada startup yang mendapatkan pendanaan oleh investor hingga venture capital adalah tingginya ego dan tingkat kekuasaan yang dimiliki oleh mereka. Terkadang para investor dan VC tidak terlalu mengerti dengan produk yang dimiliki oleh startup dan memaksakan ide-ide yang tidak perlu. Jika saat ini startup Anda melakukan bootstrap, selamat! Paling tidak Anda memiliki kontrol penuh atas seluruh kegiatan yang berlangsung di startup dan tentunya bertanggung jawab terhadap perkembangan hingga perbaikan yang ada. Fokuslah hanya kepada produk, pengalaman pengguna, dan pastinya penjualan.
Dalam hal ini startup yang melakukan bootstrap terbilang adalah ‘underdog’ yang harus bersaing dengan startup yang memiliki pendanaan dalam jumlah besar dari para investor. Yang perlu diingat adalah, meskipun dana yang mereka miliki jauh lebih banyak dari pada Anda, namun sebagian besar waktu yang mereka habiskan harus memberikan perhatian lebih kepada investor, menuruti semua kemauan yang ada, hingga membuat laporan secara rutin. Di sisi lain Anda memiliki waktu lebih untuk mengembangkan produk tanpa adanya gangguan, tekanan, dan ekspektasi yang tinggi.
Eksekusi
Bagaimana produk Anda nantinya dapat diterima dengan baik oleh pasar tentunya tergantung dari eksekusi yang dillakukan. Tentunya sudah menjadi rahasia umum bahwa eksekusi menentukan perkembangan startup. Keuntungan lain dengan cara bootstrapping adalah fokus yang lebih untuk melakukan eksekusi yang baik. Berikan layanan, fitur dan produk yang baik untuk konsumen Anda, berikan perhatian lebih kepada semua proses yang ada, munculkan ide-ide baru serta inovasi lebih yang belum dilirik atau tidak dilakukan oleh kompetitor.
Salah satu tips kesuksesan dari pengusaha sukses asal Amerika Serikat, yang juga pemilik Avis, Robert Townsend adalah ketika perusahaan berusaha untuk mendapatkan keuntungan sejak awal tentunya tidak akan mengalami kesuksesan yang panjang. Diperlukan produk yang baik, eksekusi yang sempurna, dan jangan khawatir tentang kompetitor yang ada.
Satu hal lagi yang perlu diperhatikan adalah semakin besar valuasi sebuah perusahaan semakin besar pula ekspektasi dari para pemangku kebijakan, investor dan pihak terkait lainnya. Jika mereka bisa melalui semua proses tersebut dengan kesuksesan maka akan mengalami keuntungan jangka panjang, namun jika mereka gagal untuk memenuhi tuntutan tersebut maka kegagalan dalam jumlah besar akan terjadi.
Kembali ke tujuan awal startup
Bootstrap juga secara alami menuntut Anda pemilik startup untuk bisa lebih menghargai jumlah tim yang ada, waktu, dan pastinya dana yang tersedia. Kebanyakan startup yang mendapatkanpendanaan dari investor akan menambah jumlah engineer hingga tim lainnya. Hal tersebut akan berpengaruh kepada biaya oprasional dan jumlah tim yang ada. Idealnya tim yang kecil biasanya lebih mudah berkolaborasi untuk menciptakan ide-ide dan inovasi baru.
Kembalilah ke tujuan awal Anda saat mendirikan startup. Fokus mana yang ingin Anda prioritaskan, berapa besar perkembangan produk yang ingin Anda capai, target pasar seperti apa yang ingin Anda raih dan lainnya. Coba manfaatkan sebaik-baiknya startup milik Anda dengan pendanaan seadanya, namun bisa menghasilkan produk yang tidak kalah bagus dibanding pesaing.
Sign up for our
newsletter