Advotics Kenalkan "Distri", Solusi Digital untuk Sistem Distribusi
Distri adalah solusi online terintegrasi untuk bisnis distribusi, mudahkan bisnis sinkronisasi data lapangan dan back office
Startup SaaS Advotics merilis sistem manajemen distribusi bernama “Distri” untuk memberikan solusi satu pintu digitalisasi rantai pasok dan jaringan distribusi untuk UKM dan produsen. Platform ini menghubungkan karyawan di lapangan (salesman, canvasser, dan pengemudi) melalui aplikasi, dengan manajemen dan tim back office melalui portal web.
Solusi ini hadir karena selama ini sistem distribusi dan rantai pasok dari perusahaan di Indonesia berjalan kurang efisien, terutama karena proses yang masih konvensional, manual, dan banyak makan waktu. Ambil contoh, mayoritas distributor (61%) masih harus menggunakan dua atau lebih sistem yang berbeda untuk menjalankan operasionalnya, mulai dari sistem akuntansi, manajemen staf sales, dan manajemen stok. Survei ini diambil dari internal Advotics yang diselenggarakan pada tahun lalu.
Akibat terlalu banyak sistem, mengakibatkan potensi kesalahan data yang tidak akurat antarsistem, sinkronisasi yang tidak real-time terhadap perubahan yang terjadi di lapangan, serta integrasi data yang rumit karena format yang berbeda-beda. Ditambah, pelaku bisnis harus menanggung biaya operasional yang lebih tinggi untuk berlangganan, instalasi, dan integrasi sistem.
“Sistem Manajemen Distribusi dari Advotics telah terbukti meningkatkan jumlah kunjungan ke pelanggan hingga 40% dan transaksi penjualan hingga 53%. Karena itu, kami ingin membantu lebih banyak distributor untuk membuat rantai pasok dan sistem mereka lebih efisien dan serba otomatis melalui Distri,” ucap Co-founder & CEO Advotics Boris Sanjaya, Rabu (23/3).
Melalui Distri, sinkronisasi data antara lapangan dan back office tersimpan dan diolah di komputasi awan, sehingga hasil aktivitas di lapangan seperti pesanan, pengantaran, penagihan invoice, dan lainnya, dapat diketahui secara instan. Di samping itu, Distri juga membantu distributor menjalankan bisnisnya di era digital, seperti sinkronisasi stok dengan berbagai channel penjualan, pencatatan transaksi keuangan dan pembuatan laporan keuangan otomatis, live-tracking untuk tim yang bekerja remote/mobile, serta fasilitas pembayaran digital untuk para pelanggan mereka.
Miliki kemampuan integrasi dengan e-commerce
Saat ini, Distri menyediakan integrasi dengan platform e-commerce Tokopedia untuk pengguna Distri yang memiliki kanal penjualan digital. Di samping itu, juga terhubung dengan payment gateway Stripe untuk menyediakan pembayaran invoice secara online, langsung dari pengguna Distri dengan konfirmasi pembayaran otomatis.
Pada masa peluncurannya, pemilik usaha yang tertarik dapat kesempatan uji coba tanpa biaya selama 14 hari. Mereka dapat memasukkan beberapa data utama, seperti data produk atau staf, langsung di hari pertama penggunaan. Tim Advotics akan membantu melalui kelas training, tutorial langsung di situs, serta panduan berupa langkah-langkah penggunaan dan video.
“Karena sistem yang telah dirancang ringkas dan mudah digunakan, Distri dapat digunakan oleh perusahaan skala rintisan atau kecil sekalipun. Kami memiliki dua pilihan layanan, di mana Distri Pro diperuntukkan untuk industri distribusi/manufaktur yang membutuhkan fitur lengkap untuk keseluruhan aktivitas distribusi, sementara Distri Lite diperuntukkan untuk perusahaan jasa yang ingin memonitor aktivitas teknisi yang ditugaskan langsung ke lokasi-lokasi pelanggan mereka,” tambah Boris.
More Coverage:
Distri menambah rangkaian produk SaaS yang dikembangkan oleh Advotics. Sebelumnya, Advotics memiliki sembilan produk SaaS yang menyediakan beragam solusi yang bisa diterapkan di tahapan produksi, pergudangan, dan distribusi. Dengan menggunakan kode QR yang dicetak dalam kemasan produk, mereka membantu brand dalam melacak pergerakan barang di tiap titik distribusi, termasuk informasi mengenai aktivitas tim sales dan kekosongan stok. Perusahaan juga telah mengembangkan sistemnya dengan menyertakan solusi untuk inventory, routing, dan collection.
Pada Maret 2021, perusahaan mengumumkan perolehan pendanaan sebesar $2,75 juta yang dipimpin East Ventures, investor sebelumnya yang memimpin putaran tahap awal pada Mei 2019.
Sign up for our
newsletter