Bank Mandiri Luncurkan Aplikasi Mobile Payment Mandiri E-Cash untuk Platform iOS

Bank Mandiri meluncurkan layanan aplikasi mobile Mandiri e-cash dengan peluncuran perdana dilakukan di platform iOS dan sudah bisa diunduh di App Store. Mandiri e-cash merupakan produk terbaru dari Bank BUMN terbesar di Indonesia yang mengabungkan social networking dengan transaksi perbankan dalam satu aplikasi. Secara umum, Mandiri e-cash memiliki fungsi yang mirip dengan BBM Money yang dikembangkan oleh Bank Permata.

Aplikasi mobile ini memungkinkan nasabah bisa melakukan transaksi keuangan, seperti transfer antar teman (micropayment) hanya lewat ponsel. Top up akun Mandiri e-cash bisa melalui layanan Clickpay. Selain itu Mandiri e-cash juga bisa digunakan untuk membayar kebutuhan sehari-hari, misalnya top up rekening listrik prabayar.

Dari segi tampilan terlihat bahwa sasaran utamanya adalah pasar anak muda. Peluncuran aplikasi ini juga bisa dilihat sebagai strategi bisnis bank memanfaatkan peluang sekaligus tantangan baru yang ditimbulkan dari pesatnya pertumbuhan penggunaan internet dan smartphone di Indonesia.

Lalu, sebenarnya apa itu konsep e-money? Sebenarnya e-money sudah cukup lama hadir dan berkembang di dunia perbankan Indonesia, tetapi animo dan penggunanya belum terlalu banyak. Konsep awalnya, e-money ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan dan peredaran uang tunai di masyarakat. Metodenya sendiri kemudian berkembang secara beragam.

Mandiri E-cash bukan sekadar pengganti uang tunai, namun juga bisa dipandang sebagai sebuah sistem yang memungkinkan seseorang untuk membayar barang atau jasa dengan mengirimkan nomor dari satu smartphone ke smartphone lain. Seperti nomor seri pada uang yang nyata, jumlah uang digital yang unik. Masing-masing diterbitkan oleh bank dan mewakili sejumlah uang riil tertentu.

E-cash beda kartu kredit dan kartu debit. Tiga instrumen transaksi ini adalah hal yang bebeda. Kartu kredit dan kartu debet merupakan access products sedangkan e-money merupakan  prepaid products. Nilai uang berupa stored value atau sudah tercatat dan tersimpan di dalam instrumen (aplikasi).

Tidak bisa dipungkiri bahwa penggunaan e-money mempunyai beberapa keuntungan yang sangat jelas. Dibanding transaksi uang tunai, transaksi dengan e-money  lebih cepat dan nyaman. Pengguna akun tidak perlu menyediakan uang pas dan tidak harus menyimpan uang kembalian. Selain itu, kesalahan dalam penghitungan uang kembali, jika ada, pun tidak akan terjadi.

[ilustrasi foto: Shutterstock]