13 October 2014

by Yoga Wisesa

Carl Zeiss Ungkap Perangkat Virtual Reality Terjangkau Buatan Mereka

Saat membahas virtual reality, kita akan langsung teringat pada Oculus Rift dan membayangkan bagaimana gaming dinikmati di masa depan. Tapi kita tahu Oculus VR tidak sendirian, Sony dan Samsung sedang sibuk meracik perangkat VR mereka, masing-masing dibekali fitur spesial berbeda. Satu nama klasik di bidang optik juga akan segera menyiapkan device VR-nya.

Carl Zeiss, pemasok lensa terbesar dan paling berpengalaman di dunia, di minggu lalu mengumumkan mereka siap bermain di pasar virtual reality dengan sebuah produk baru. Carl Zeiss mengenalkan Zeiss VR One. Menariknya, perangkat ini bukan dikhususkan untuk aksesoris pelengkap gaming hardcore, tapi ditawarkan menggunakan pendekatan serupa layaknya Samsung Gear VR.

Zeiss VR One memanfaatkan smartphone beresolusi tinggi sebagai jantung utamanya, menyajikan konten mobile dalam virtual reality. Handset tinggal ditempatkan di tray dan diselipkan supaya berada tepat di depan mata. Ia didesain agar mendukung smartphone berukuran 4,7 hingga maksimal 5,2-inci, walaupun belum menyebutkan secara spesifik tipe tertentu.

Anda dijajakan satu pasang lensa Carl Zeiss dengan tingkat akurasi tinggi, jangkauan field of vision seluas kurang lebih 100 derajat, serta mencakup jarak interpupillary (jarak dari tengah pupil di antara kedua bola mata) 53 dan 77 milimeter. Desain Zeiss VR One juga sangat mempesona. Tubuhnya dibuat dari material polikarbonat tahan banting agar tetap ringan, serta kombinasi warna hitam dan putih.

 

Info menarik: Belajar Memahat Dalam Virtual Reality Berbekal VRClay dan Oculus Rift

 

Selain itu, walaupun berwarna gelap, pelindung bagian depan sebenarnya adalah plastik transparan. Artinya kamera smartphone tetap bisa diaktifkan saat dipasang di Zeiss VR One. Dan dengan begitu, ia tak hanya mendukung virtual reality namun juga dapat digunakan sebagai perangkat augmented reality.

Demi mendukung konten, Carl Zeiss sudah menyiapkan SDK Unity3D untuk menyederhanakan proses programming aplikasi smartphone. SDK tersebut telah tersedia untuk platform iOS dan Android di Bitbucket. Carl Zeiss mempersilakan para developer agar saling berbagi ide dan berdiskusi tentang VR One via Stack Overflow.

Selain menjadi 'pegangan' smartphone serta menawarkan konten VR, ia memiliki slot charging dan audio. Pintarnya lagi, Zeiss VR One tak repot-repot mengusung sensor gyroscope mandiri, tapi memanfaatkan yang sudah ada di dalam handset. Itulah mengapa harganya bisa jadi sangat terjangkau, hanya US$ 99. Jika berminat, silakan Anda pesan langsung melalui tautan ini.

Via Electronista. Sumber: Tumblr Zeiss VR One.