2 May 2014

by Yoga Wisesa

Fitur Check-in Foursquare Akan Segera Pindah ke App Baru Mereka, Swarm

Foursqure bisa dibilang merupakan satu dari beberapa jejaring sosial media yang mengenalkan fitur check-in. Untuk Foursquare sendiri, kemampuan ini menjadi senjata Andalan mereka.

Namun tidak lama, fitur tersebut menjadi hal umum di jejering sosial lain seperti Facebook, Google+ hingga Twitter. Foursquare sadar mereka mulai kehilangan cengkramannya.

Jadi apa yang mereka lakukan? Berbincang-bincang dengan The Verge, sang CEO Dennis Crowley mengungkapkan visi serta strategi mereka ke depan, dan seperti apa arahan perusahaan Foursquare selanjutnya.

 

Info menarik: Kini Bisa Langsung Mencetak Dokumen Menggunakan Office for iPad

 

 

Lima tahun lalu, tombol check-in di smartphone merupakan sebuah komoditas panas. Tapi Foursquare sendiri masih berupaya mati-matian untuk menembus masuk ke pasar mainstream, dan di sisi lain, startup yang lebih muda mulai mencuri target pasar mereka.

Akhirnya, Foursquare melakukan sesuatu yang radikal. Mereka mengenalkan Swarm, aplikasi ini direncanakan untuk menjadi app mandiri di samping aplikasi yang mereka miliki sebelumnya. App Foursquare sendiri akan mendapatkan perombakan besar-besaran dalam fitur, interface dan fungsi. Langkah ini mereka ambil setelah menganalisa sebuah hasil data mengejutkan.

Foursquare dibuat agar penggunanya bisa menemukan teman-teman sekaligus menemukan lokasi yang menarik, contohnya cafe atau restoran. Tapi faktanya menurut Crowley, hanya satu dari 20 orang yang menggunakan app mereka sebagai medium sosial sembari memanfaatkannya sebagai platform untuk bereksplorasi. Itu artinya hanya lima persen pengguna Foursquare yang menggunakan app tersebut sebagaimana seperti yang developer inginkan.

"Kami berpikir, mengapa tidak sekalian saja kita buat aplikasi baru. Jika 19 dari 20 user menggunakan app tersebut sesuai minat mereka, maka kita bisa lihat ada sebuah kebutuhan yang harus dipenuhi," ujar sang CEO.

Bisa jadi, pemisahan fungsi ini menjadi dua aplikasi khusus mampu membuatnya terlihat lebih menarik dibanding nama-nama besar seperti Facebook, Google dan Twitter yang mencoba menjejalkan seluruh fitur dalam app sosial media mereka.

 

Info menarik: Type–Hover–Swipe, Keyboard Eksperimen dengan Motion Sensor dari Microsoft

 

Fitur check-in akan segera hengkang dari app Foursquare, software mobile ini akan dirancang kembali sebagai aplikasi khusus untuk bereksplorasi dan menemukan tempat-tempat baru yang menarik.

Aplikasi Swarm-lah yang nanti akan menjadi wadah sosial, dimana Anda bisa memamerkan tempat-tempat keren mana saja yang telah dikunjungi, sembari menemukan teman-teman yang kebetulan ada di sekitar Anda. Dengan begitu, fitur check-in akan 'berhijrah' dari app Foursquare ke Swarm.

Keputusan ini bukanlah langkah yang enteng bagi Foursquare. Mereka mempertanyakan berbagai macam hal: bagaimana jika pengguna tidak lagi harus check-in? Kemudian, seperti apa Foursquare jika ia tidak meminta Anda untuk check-in saat membukanya? Bahkan dari sisi korporat sendiri, dalam enam bulan terakhir mereka telah melakukan perubahan di sana-sini.

Salah satu investor Foursquare, Bijan Sabet, turut menambahkan opininya, "Bayangkan jika saat Anda membuka YouTube, Anda langsung diminta untuk membuat video. Hal tersebut akan membuat orang pergi. Sama halnya dengan Twitter, Anda tidak perlu melayangkan tweet untuk menikmati sosial media itu. Memisahkan app menjadi dua akan meyakinkan khalayak bahwa mereka tidak perlu check-in untuk mendapatkan manfaat dari Foursquare." Dengan begitu, pangsa pasar juga akan berkembang.

Swarm dan Foursquare baru tersebut masih berada dalam tahap uji coba sang developer. Rencananya kedua app itu akan tersedia untuk pengguna iDevice maupun Android dalam beberapa bulan lagi.

Jika Anda benar-benar penasaran, silakan daftarkan email Anda di website ini dan Anda akan menjadi salah satu orang pertama yang dikabarkan oleh Foursquare jika Swarm sudah tersedia.

Sumber gambar geader: Foursquare via Shutterstock.