13 March 2017

by Yoga Wisesa

Hadir di Indonesia, Asus ZenBook UX330UA Suguhkan Baterai Tahan Lama Dalam Tubuh Tipisnya

Berketebalan hanya 13,5mm, baterai UX330UA mampu menjaganya tetap aktif sampai 12 jam.

Ada harga yang harus dibayar ketika menginginkan device berkinerja tinggi dengan tubuh ramping, namun Asus sudah lama berupaya untuk terus menekan biaya yang ditumpukan pada konsumen melalui pengenalan lineup ZenBook di tahun 2011. Saat ini, ZenBook merupakan salah satu pilihan paling ideal jika Anda tidak ingin mengorbankan isi dompet terlalu banyak.

Dan tepat di hari ini, Asus mengumumkan ketersediaan ZenBook UX330UA di Indonesia. Ada tiga faktor andalan yang produsen tawarkan lewat ultrabook anyar itu: keanggunan, portabilitas, serta performa tinggi. Dari penjelasan Country Marketing Manager Galip Fu di lembar rilis pers, device ini disiapkan untuk jadi solusi para 'pekerja mobile', sekaligus 'sarana' buat mendongkrak citra dan penampilan penggunanya.

Hal itu tak sepenuhnya berlebihan. Desain ZenBook UX330UA memang cantik. Notebook ini mengusung konstruksi unibody, tubuhnya tersusun dari aluminium dan menyuguhkan layar seluas 13,3-inci. Yang mengagumkan dari ZenBook UX330UA ialah rasio ukuran dan daya tahan baterainya. Laptop ini berdimensi 323x220mm dengan ketebalan hanya 13,5mm, namun baterainya mampu menjaga UX330UA tetap aktif sampai 12 jam.

Layar juga merupakan aspek andalan Asus di ZenBook UX330UA. Selain menawarkan resolusi tinggi (model yang masuk di Indonesia menyajikan 1080p, tapi tersedia opsi hingga 3200x1800p), Asus telah mengoptimalkan outputย agar mampu menghidangkan gambar dan warna lebih akurat. Layar tersebut kabarnya memiliki color gamut yang luas di 72 persen NTSC, sRGB 100 persen, dan AdobeRGB 74 persen.

Lewat fitur Asus Splendid, Anda bisa memilih profil warna dari layar, misalnya mode normal, Vivid, manual (di mana Anda dipersilakan mengatur sendiri temperatur warnanya), serta mode Eye Care. Profil ini mirip filter Bluelight yang dapat ditemukan di smartphone Asus, tugasnya adalah meminimalisir emisi cahaya biru hingga 30 persen sehingga mata Anda tidak cepat lelah.

ZenBook UX330UA memanfaatkan chip Intel Core i5-7200U sebagai otaknya, menyimpan GPU Intel HD Graphics 515, dibantu RAM DDR3L 8GB (bisa di-upgrade jadi 16GB), lalu menggunakan penyimpanan jenis SSD M.2 sebesar 256GB sebagai tempat penyimpanan data utama. Buat menunjang fungsi hiburan, Asus membubuhkan speaker Harman Kardon plus teknologi SonicMaster.

Meski tubuhnya minimalis, produsen tetap mampu membubuhkan konektivitas fisik krusial. UX330UA mempunyai dua port USB 3.0, satu USB type-C, satu port HDMI, slot SD card reader, serta jack audio 3,5mm.

Di Indonesia, Asus ZenBook UX330UA bisa dimiliki dengan mengeluarkan Rp 13,8 juta (sudah termasuk garansi global selama dua tahun).