Hentikan Layanan Individu, Sukamart Fokus ke Kalangan Korporasi
Secara resmi tanggal 27 Juni, situs Sukamart tidak lagi menerima pesanan melalui situs dan aplikasi mobile
Secara resmi layanan online groceries Sukamart menutup dua layanannya di Indonesia yaitu individual www.sukamart.com dan brand.sukamart.com per tanggal 27 Juni 2016. Keputusan ini diambil oleh Sukamart setelah kepemilikannya berpindah dari PT Sumisho E-commerce Indonesia kepada MonotaRO yang merupakan salah satu perusahaan e-commerce terkemuka di Jepang yang berfokus pada penjualan dan persediaan alat-alat industri.
Dengan demikian saat ini Sukamart hanya berfokus kepada penyediaan produk tertentu yang dibutuhkan oleh perusahaan atau korporat melalui situs office.sukamart.com, seperti yang tertulis dalam situs Sukamart.
“Hingga saat ini, kami menyediakan layanan individu dan korporasi melalui beberapa situs. Namun, kami ingin mengubah strategi kami untuk lebih fokus pada bisnis bagi pelanggan korporat. Oleh karena itu, kami ingin mengumumkan kepada pelanggan bahwa kami akan menghentikan operasi layanan individual www.sukamart.com dan brand.sukamart.com per tanggal 27 Juni 2016. Perusahaan kami akan terus beroperasi dan pelanggan korporat masih dapat melakukan pemesanan melalui office.sukamart.com sama seperti sebelumnya."
Selain pemberhentian layanan di situs, Sukamart juga secara resmi tidak lagi menerima pesanan melalui aplikasi mobile di Android dan iOS. Semua pengguna yang sebelumnya telah mengunduh aplikasi, diminta untuk segera menghapus aplikasi mobile tersebut.
Salah satu supermarket online pertama di Indonesia
Kehadiran Sukamart pada tahun 2013 silam yang berada di bawah naungan PT Sumisho E-commerce Indonesia, perusahaan gabungan dari Sumitomo Corporation dan PT Sumitomo Indonesia, sempat memberikan sinyal-sinyal positif sebagai ‘early adaptor’ layanan on-demand groceries di Indonesia. Dengan menawarkan lebih dari seribu produk rumah tangga sehari-hari yang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.
Dengan melancarkan layanan pengiriman produk langsung ke rumah pelanggan, yang saat itu masih belum banyak ditawarkan, dan kebanyakan masyarakat Indonesia lebih memilih untuk berbelanja langsung di gerai-gerai mini market seperti Alfamart, Indomaret hingga supermarket besar seperti Carrefour, Superindo dan lainnya.
Saat ini kehadiran layanan supermarket online mulai banyak bermunculan di Indonesia, seperti HappyFresh, Go-Mart, Ezmart hingga Alfaonline. Perubahan yang dilakukan oleh Sukamart tampaknya ingin mencoba mengubah target pasar yang sebelumnya kalangan individu menjadi korporat, layanan yang saat ini tampaknya memang belum disentuh oleh pemain lainnya.
Namun demikian sebagai salah satu supermarket online pertama di Indonesia, mestinya Sukamart justru menunjukkan eksistensi serta pengalaman yang lebih di bandingkan pemain lainnya sebagai layanan on-demand supermarket online, serta menghadirkan inovasi dan fitur terkini.
Saat ini Sukamart sudah mulai membuka pendaftaran kepada pelanggan dari kalangan korporat yang tertarik untuk memanfaatkan situs Sukamart untuk kebutuhan internal kantor.
Sign up for our
newsletter