7 January 2015

by Yoga Wisesa

Hubsan X4 Pro Tandingi Drone Lain Dengan Harganya Yang Terjangkau (Updated)

Kita perlu angkat topi pada para jenius di negeri China. Berkat mereka, barang-barang 'futuristik' perlahan-pelan bisa disajikan dengan jangkauan harga lebih merakyat. Dahulu hanya memfokuskan produk untuk para hobiis, kehadiran X4 Pro buatan Hubsan mungkin akan mengusik para kompetitor pencipta drone-drone fotografi dan videography dunia.

Setelah cukup lama menumpuk pengalaman meracik pesawat dan quadcopter remote control, akhirnya Hubsan memutuskan untuk mengenalkan X4 Pro. Ditujukan pada target khalayak profesional, ia adalah drone pintar yang dirancang sedemikian rupa demi membantu fotografer mengabadikan momen dari sudut dan tempat pengambilan sulit.

X4 Pro diungkap di ajang CES 2015, mengusung desain lebih terpersonalisasi. Ia cocok digunakan baik oleh pemula maupun para penerbang veteran berkat dua mode berbeda: Normal dan Expert. Jika Anda tidak mau banyak mengutak-atik, tinggal pasang saja waypoint X4 Pro melalui remote control, kemudian ia segera landas lepas landas serta terbang otomatis.

Ketinggian dan lintasan dapat diatur langsung dari periferal Transmitter Tablet. Hubsan berjanji Anda cuma butuh lima menit untuk belajar menerbangkan X4 Pro. Namun andai keleluasaan manual yang Anda inginkan, tinggal manfaatkan saja mode Expert. Tak hanya diberi kebebasan mengendalikan drone, gimble (dudukan kamera) juga bisa diarahkan dan dimiringkan sesuai keinginan.

 

Info menarik: Carbon Flyer, Drone Berdesain Pesawat Kertas Dengan Body Serat Karbon

 

Video langsung di-stream ke device tablet di tangan Anda. Layaknya robot terbang pintar lain, ia akan memberi tahu Anda seandainya daya baterai mulai menipis. Mayoritas drone biasa memanfaatkan material ringan dan kuat untuk meminimalisir kerusakan (pada badannya, lingkungan serta pengguna) semisal serat karbon. X4 Pro tetap dirancang agar solid, namun dibekali sistem pengaman sekunder terpisah.

Ketika mengalami kecelakaan, sebuah parasut akan keluar, memastikan X4 Pro tetap turun ke darat perlahan-lahan. Terpisah maksudnya sistem parasut dan sensor tetap akan aktif meskipun baterai drone benar-benar habis.

Hubsan X4 Pro dapat terbang hingga jarak satu kilometer selama 40 menit. Bentuknya aerodinamis, dengan empat lengan baling-baling. Lalu kamera berada di bagian bawah tubuh, dikelilingi oleh kaki pendaratan. Kemera tersebut menyuguhkan video full-HD 1090p. Sayang belum ada informasi lebih rinci soal spesifikasi lengkapnya. Saya penasaran apakah kamera ini khusus dibuat oleh Hubsan atau kita bisa menggunakan GoPro.

Harga drone anyar ini juga tak kalah mengagumkan. Berdasarkan online storeBanggood.com, X4 Pro jauh lebih murah dari produk DJI yang ditawarkan ribuan dolar, dan mempunyai fitur lebih lengkap dibanding drone sekelasnya - seperti Zano dan Parrot Bebop. Hanya US$ 500. (Cek update di bagian bawah artikel).

Via Newsshooter. Sumber: Hubsan.com.

Updated: Situs Banggood.com ternyata mencantumkan keterangan bahwa harga jual yang dicantumkan di situs mereka 'incorrect' alias tidak benar. Hubsan disebutkan belum merilis harga jual resmi untuk perangkat ini.

Tapi kami mendapatkan informasi juga jika harga untuk Hubsan X4 Pro H109S sudah dirilis untuk pasar AS. Harganya $799.00 dan menurut situs Hubsan-pro.com akan mulai bisa dikirimkan Maret-April untuk pasar AS. Pemesanan sudah bisa dilakukan lewat situs Usfpv.com.

Kalau melihat dari kisaran harga di situs Banggood dan situs Usfpv harganya memang beda tetapi tidak terpaut terlalu jauh. Mungkin harga di Banggood adalah harga untuk pasar Tiongkok dan harga di situs Usfpv adalah untuk pasar di luar Tiongkok, dalam hal ini AS. Setidaknya harga ini lebih murah dari drone lain dengan fitur cukup high-end.