idblogNetwork: Tentang Pendanaan dan Masa Depan Bisnisnya

East Venturesmenambah lagi portofolio investasinya. Kali ini startup yang terpilih adalah idblogNetwork. Anda tentu saja tidak asing dengan namanya. idblogNetwork adalah satu-satunya layanan jaringan periklanan untuk blog yang ada di Indonesia di mana anggotanya dipilih secara selektif. Lima ribu seratus empat puluh tiga blogger telah terdaftar dan masih ada 6000 blogger yang berada dalam tahap konfirmasi. idblogNetwork juga merupakan startup favorit dan memiliki founder favorit (Kukuh TW) pilihan pembaca DailySocial 2010.

Sesuai dengan siaran persnya, pendanaan yang diperoleh (yang undisclosed jumlahnya) akan digunakan oleh idblogNetwork untuk penambahan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, penambahan kuantitas dan kualitas jaringan infrastruktur, pengembangan dan penyerapan teknologi digital baru, inovasi produk dan layanan baru idblogNetwork serta mendukung berbagai aktivitas yang berkaitan dengan blogger di Indonesia.

Willson Cuaca dari East Ventures mengatakan bahwa pihaknya berinvestasi di idblogNetwork tidak didasari oleh bisnis di sektor tertentu. Keputusan dibuat berdasarkan pada produk, tim, dan potensi yang dilihat dari startup tersebut. Tapi yang paling penting menurut Willson adalah para pendiri startup harus me-recognize East Venture value ketika mereka berinvestasi ke startup tersebut.

Setelah masuknya pendanaan dari pihak East Ventures, dua orang co-founder yaitu Kukuh TW dan Mubarika Darmayanti akan tetap bertahan di jajaran direksi dan mengendalikan operasional IDBlogNetwork -- masing-masing sebagai Technical Director dan Business Director. Sementara itu satu co-founder yang lain, Mochamad Farid memutuskan untuk mengundurkan diri. Tidak disebutkan apakah East Ventures selaku investor menempatkan orangnya di jajaran direksi.

Kami berkesempatan berkomunikasi via email dengan dua orang co-founder idblogNetwork, Kukuh TW dan Mubarika Darmayanti tentang masa depan bisnis idblogNetwork. Saat ditanya tentang kompetisi dengan pihak lain ataupun big player(s) seperti Google Adsense, Kukuh menjawab bahwa mereka tidak secara langsung berkompetisi dan dia percaya bahwa pemain di industri ini saling melengkapi.

Saat ini mereka fokus di blue ocean strategy dan mencoba menghindari red ocean. Mubarika menambahkan bahwa seandainya blue ocean yang mereka selami saat ini berubah menjadi red ocean, idblogNetwork akan terus secara organik berkembang dan menciptakan produk dan service baru sejalan dengan bertumbuhnya aktivitas blogger di tanah air. Mubarika lebih lanjut mengatakan bahwa pendekatan personal selaku dilakukan terhadap partner blogger mereka untuk menunjang high quality content yang diharapkan oleh pemasang iklan.

Tentang bisnisnya selama ini yang fokus untuk memberikan ruang iklan untuk berbagai blog, baik Kukuh maupun Mubarika mengatakan bahwa pengiklan -- yang notabene adalah berbagai brands besar -- malah merasakan sensasi baru, ketimbang beriklan di media online besar. Berbagai KPI suatu campaign malah bisa terpenuhi dengan beriklan di blog. Sebagai timbal balik, blogger juga mendapatkan benefit yang lumayan, bahkan dikatakan ada beberapa blogger yang memperoleh pendapatan lebih besar ketimbang pendapatan pekerjaan utamanya.

Terakhir saat ditanya apakah idblogNetwork sudah menyiapkan skema model iklan yang lain atau baru, Mubarika menegaskan bahwa pendanaan dari East Ventures membuka peluang bagi idblogNetwork untuk mengembangkan beberapa skema baru, meskipun pastinya pihaknya belum mau mengumumkan skema apa sajakah itu. Tentunya saya harapkan di antara metode yang baru ini bakal ada layanan iklan premium bagi blogger yang memang memenuhi kualifikasi. Hal ini bakal jadi breakthrough untuk mengangkat blog lebih tinggi ke kasta sejajar dengan media online besar. Selain itu, Kukuh menambahkan bahwa idblogNetwork akan terus mendukung berbagai kegiatan yang berhubungan dengan blogger -- seperti yang pernah dilakukan dengan event bloglicious.

Sebagai penutup kami ucapkan selamat atas pendanaan ini dan semoga sukses untuk tim idblogNetwork dan model bisnisnya.