23 December 2015

by Yoga Wisesa

Kabarnya Oculus Rift Versi Retail Sudah Mulai Dikirimkan ke Developer

Oculus VR tetap menekankan bahwa DK2 dan SDK 0.8 masih menjadi platform pengembangan awal yang direkomendasikan.

Pendaratan produk VR untuk konsumen memang sedikit tertunda, namun menyongsong 2016, rivalitas di ranah virtual reality kian memanas. Belum lama tim HTC Vive mengungkap kegembiraan karena berhasil membuat terobosan besar. Hal tersebut sedikit menunda peluncuran Vive, dan dari kabar terkini, Oculus Rift tampaknya kembali menyalip kompetitor utamanya itu.

Di website, tim Oculus VR mengumumkan bahwa terhitung minggu ini, mereka mulai mengirimkan head-mounted display Oculus Rift versi final plus SDK 1.0 ke para developer. Proses distribusi akan dilakukan secara bertahap, Oculus VR berencana mengeluarkannya tiap minggu. Rift SDK 1.0 sendiri memiliki fitur-fitur yang turut hadir di tipe retail, dan produsen memang sengaja membatasi jumlahnya.

Lalu bagaimana dengan Development Kit 2 dan SDK 0.8? Menurut Oculus VR, kombinasi keduanya masih menjadi platform pengembangan awal yang direkomendasikan. SDK 1.0 (dan Rift retail) hanya diperlukan jika permainan berbasis virtual reality tersebut dijadwalkan untuk dirilis di waktu dekat. Oculus turut mengingatkan, seandainya developer mempunyai agenda buat meluncurkan game tapi belum memperoleh hardware, mereka dipersilakan mengunggah versi preview dari aplikasi tersebut lewat submission tool.

Sedikit membahas kembali Oculus Rift, varian konsumen headset VR ini dijanjikan sanggup menyuguhkan kenyamanan, tingkat immersion dan sebuah rasa kehadiran layaknya prototypeCrescent Bay. Tentu saja pengembang tak lupa menyempurnakan sejumlah aspek, contohnya sistem pelacak gerakan (tetap optimal sewaktu digunakan sambil berdiri atau duduk), revisi pada desain serta faktor ergonomis.

Oculus VR juga sangat bermurah hati dalam menyuguhkan paket penjualan. Versi retail mendukung penuh sistem operasi Windows 10, dibundel bersama unit controller Xbox One, periferal Oculus Touch, serta permainan EVE: Valkyrie untuk mereka yang melakukan pre-order. Berdasarkan tweet co-founder Palmer Luckey, gerbang pemesanan segera dibuka setelah tahun baru. Ia pun turut mengonfirmasi bahwa target waktu pelepasan tetap di Q1 2016.

Menilik komentar Luckey lebih jauh, Q1 berarti Oculus Rift selambat-lambatnya dapat dibeli konsumen di akhir bulan Maret 2016. Dengan begitu, ia boleh jadi tiba lebih dulu dari HTC Vive.

Mengenai harganya, besar kemungkinan Oculus Rift dibanderol melebihi estimasi sebelumnya di angka US$ 350. Dan itu belum meliputi PC yang sanggup menopang tuntutan olah visual tinggi - setidaknya menyimpan Intel i5-4590, RAM 8GB dan GPU GeForce GTX 970 / AMD 290.

Via PC Gamer & GizMag. Sumber: Oculus.