Layanan Berlangganan Aplikasi dan Permainan Mobiroo Dikabarkan Segera Sambangi Pengguna Android di Indonesia

Berita baik bagi pengguna Android di tanah air. CNET mengabarkan bahwa layanan berlangganan aplikasi dan permainan Mobiroo segera mendatangi negara-negara di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia. Mobiroo yang berjalan di atas platform Android disebutkan sudah menjalin kerja sama dengan operator lokal dan bakal memberitahukan informasi lebih lanjut di bulan Juni mendatang.

Sebenarnya apa itu Mobiroo? Analogi yang pas untuk Mobiroo, yang berasal dari Kanada, adalah seperti layanan berlangganan musik bulanan tapi untuk aplikasi dan permainan. Dengan menggunakan Mobiroo, pengguna Android tidak perlu lagi mengeluarkan banyak uang untuk membeli aplikasi dan permainan berbayar di Google Play. Layanan ini tidak mencakup layanan musik, buku ataupun film.

Cukup dengan membayar biaya berlangganan $2.49 per bulan (atau kasarnya sekitar Rp 25 ribu), pengguna Android bisa mengunduh sepuasnya tanpa perlu takut menghabiskan jatah budget setiap bulan. Mobiroo memiliki sistem DRM yang bekerja di atas Google Play untuk mengurusi hal ini. Kerja sama dengan operator lokal memberikan sinyal bahwa pembayaran biaya langganan seperti ini bakal bisa menggunakan skema operator billing (potong pulsa).

Layaknya layanan berlangganan musik bulanan, tentu saja ada plus minus menggunakan Mobiroo ketimbang langsung membeli ke Google Play. Selain faktor plus yang berkaitan dengan biaya bulanan yang terprediksi dan terjangkau, tentu saja ada faktor negatifnya. Faktor utama adalah seandainya Mobiroo ditutup ataupun langganan Mobiroo dihentikan, pelanggan tidak bisa lagi menikmati akses tak terbatas untuk aplikasi dan semua yang sudah diunduh bakal dihapus.

Tentu saja skema seperti ini memberikan pilihan bagi konsumen pengguna Android tentang kebiasaannya mengunduh dan menggunakan aplikasi dan permainan mobile, terutama yang versi berbayar. Bagi pengguna di Indonesia, akses pengunduhan tak terbatas dengan biaya Rp 25 ribu per bulan tentu saja cukup terjangkau dan memudahkan konsumen untuk mengatur alokasi biaya kebutuhan ini.

Risiko paling tinggi tentu saja jika Mobiroo yang baru diluncurkan tanggal 4 Maret yang lalu tidak bertahan lama. Untungnya Mobiroo memberikan akses gratis (free trial) bagi konsumen untuk mencoba layanan ini. Silakan akses situs Mobiroo dari device Android untuk informasi lebih lanjut.