4 April 2016

by Yoga Wisesa

Lewat App Virtual Desktop, Windows Bisa Dinikmati Dalam Virtual Reality

Dengan memanfaatkan Virtual Desktop, virtual reality dapat tersaji sejak Windows dibuka.

Tak bisa disangkal, virtual reality akan merombak dunia hiburan selamanya, dari mulai cara kita bermain game, menonton film, dan setelah Facebook mengakuisisi Oculus VR, kemungkinan juga cara kita berinteraksi dengan sesama pengguna internet. Dan jika sudah menyiapkan headset VR, app baru ini memungkinkan virtual reality dapat dinikmati sejak Anda tiba di desktop.

Melalui Steam, developer bernama Guy Godin meluncurkan sebuah aplikasi utility Virtual Desktop. Terlepas dari namanya itu, Virtual Desktop bukan merupakan penyajian user interface, melainkan sebuah program yang bisa membawa tampilan desktop Windows ke alam virtual reality. Berkatnya, semua hal yang dapat Anda lakukan di PC - menjelajahi internet sampai menyaksikan video - bisa dilakukan dengan Oculus Rift ataupun HTC Vive.

Dengan memanfaatkan Virtual Desktop, virtual reality tersaji sejak Windows dibuka. Anda tidak perlu lagi repot-repot harus mengenakan headset saat menjalankan game, kemudian melepasnya ketika kembali ke desktop. Berkat app unik ini, VR dapat diakses lebih seamless. Untuk input kendali, Anda tetap disuguhkan kombinasi keyboard dan mouse, serta bisa pula memakai motion controller.

Virtual Desktop membutuhkan PC bersistem operasi Windows 8, 8.1 atau 10. Ia tidak kompatibel dengan Windows 7, dan jika kebetulan menggunakan Windows N Edition, Anda perlu menginstal Media Feature Pack.

Jadi apa saja yang ditawarkan oleh Virtual Desktop? Pertama, ia mampu menghidangkan video 360 'hardware accelerated', kesanggupan streaming atau memainkan video 360 YouTube, Anda dapat browsing foto 360 derajat, ditopang MilkDrop buat visualisasi musik, dan permainan bisa diluncurkan berbekal voice command. Virtual Desktop turut dibundel bersama Environment Editor, memungkinkan user menciptakan environment dan mengkustomisasi lingkungan virtual.

Virtual Desktop bisa Anda beli di platform distribusi digital Steam seharga Rp 116 ribu saja. Karena program ini memang belum lama meluncur (tanggal 31 Maret 2016), developer mengingatkan bahwa Virtual Desktop kemungkinan masih menyimpan sejumlah bug, dan berjanji untuk menyempurnakannya via patch. App juga terintegrasi ke Steam Workshop, sehingga Anda bisa membuat environment dan men-sharing-nya ke pengguna lain.

Ada spesifikasi hardware yang harus terpenuhi supaya Virtual Desktop bisa berjalan. Ini dia:

  • CPU Intel i5-2500k
  • Memori RAM 4GB
  • GPU NVidia GTX 640 atau ATI HD 7000/Rx 200 rekomendasi GTX 760 atau ATI Rx 200
  • Versi DirectX 11
  • Ruang penyimpanan 500MB

Via DigitalSpy.