Own Games dan UNPAR Bekerja Sama Dirikan Laboratorium Pengembangan
Mungkinkan mahasiswa mendapat pengalaman langsung dari pelaku industri game melalui magang dan kolaborasi riset
Own Games (akhir-akhir ini dikenal dengan game Tahu Bulat karyanya) dan Program Studi Teknik Informatika Universitas Katolik Parahyangan (UNPAR) menjalin kemitraan untuk mendirikan sebuah laboratorium riset dan pengembangan di kampus. Inisiatif ini dilaksanakan untuk memicu semangat berkreasi sekaligus memfasilitasi mahasiswa UNPAR dalam belajar mengembangkan produk digital. Laboratorium ini sendiri akan mulai beroperasi pada Oktober 2016 mendatang, dan siap menerima magang di bulan November 2016.
Nota kesepahaman yang diresmikan bersama dengan perayaan ulang tahun prodi TI UNPAR ini akan memudahkan mahasiswa mengikuti program magang menjadi bagian dalam tim pengembangan produk-produk Own Games. Seperti diketahui, bahwa Own Games tidak hanya mengembangkan solusi digital berbasis game saja, melainkan juga mengembangkan solusi aplikasi berbasis mobile dan website.
Pusat pengembangan di kampus juga ini diharapkan akan memberikan pengalaman yang membawa para mahasiswa merasakan langsung kultur sebuah startup, sehingga sedini mungkin para mahasiswa (khususnya TI) bisa mengikuti jejak langkah Own Games dalam mencetuskan perusahaan rintisan dengan produk-produk yang dapat diterima masyarakat luas.
Disampaikan oleh Founder Own Games Eldwin Viriya yang juga beralmamater UNPAR, kolaborasi ini adalah kunci utama untuk memajukan industri digital dan teknologi di Indonesia. Own Games masih merasa terdaoat adanya gap yang cukup renggang antara kebutuhan bisnis (termasuk di lanskap startup) dengan lulusan yang ada di universitas. Adanya kolaborasi ini Own Games akan berbagi manfaat sebanyak mungkin kepada mahasiswa.
Dari pihak kampus sendiri berpendapat bahwa kerja sama ini akan memperkaya sistem pendidikan prodi TI. Own Games akan memberikan banyak pengetahuan tentang game dan juga industrinya. Selain itu kampus pun mengharapkan bahwa kerja sama ini akan memicu hadirnya banyak agenda riset dan pengembangan oleh civitas akademika, termasuk dosen-dosen UNPAR, di bidang game yang saat ini masih belum tertata.
Sign up for our
newsletter