Perbedaan Debit dan Kredit, Jangan Tertukar!
Dalam akuntansi keuangan, debit dan kredit adalah dua istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis transaksi. Simak artikel berikut ini untuk mengetahui perbedaan debit dan kredit!
Seringkali beberapa orang membuat kesalahan dalam memahami perbedaan antara debit dan kredit.
Padahal, setiap akun memiliki fungsi yang berbeda dan harus digunakan untuk jenis transaksi tertentu. Akan sulit untuk melacak operasi keuangan ketika akun yang salah digunakan atau transaksi yang salah dicatat di sana.
Sehingga, penting untuk memahami perbedaan antara debit dan kredit untuk menjaga catatan keuangan yang tepat.
Berikut ini adalah penjelasan selengkapnya mengenai perbedaan debit dan kredit.
Perbedaan Debit dan Kredit
Debit dicatat di sisi kiri akun buku besar, dan dapat meningkatkan aset atau biaya, atau mengurangi kewajiban dan ekuitas.
Misalnya, saat kamu menggunakan kartu debit untuk bertransaksi, uang langsung diambil dari saldo rekening bank kamu, yang menyebabkan aset turun.
Sedangkan, kredit dicatat di sisi kanan akun buku besar, dan dapat meningkatkan kewajiban dan ekuitas, atau menurunkan aset dan beban.
Misalnya, ketika kamu dibayar oleh pelanggan, uang yang kamu peroleh ditambahkan ke aset kamu dan menyebabkan peningkatan. Ini adalah transaksi kredit.
More Coverage:
Kesimpulannya, debit dan kredit digunakan dalam akuntansi keuangan untuk merujuk pada beberapa jenis transaksi. Kredit menyebabkan peningkatan kewajiban atau ekuitas, sedangkan debit menyebabkan penurunan aset atau peningkatan biaya.
Demikianlah penjelasan mengenai perbedaan debit dan kredit, semoga bermanfaat.
Sign up for our
newsletter