25 August 2014

by Yoga Wisesa

P&P Office Waste Processor Tawarkan Ide Untuk Mengubah Sampah Kertas Menjadi Pensil

Tahukah Anda, sekitar 40 persen penebangan hutan di Bumi ditujukan demi memproduksi kertas, dan kini ia merupakan faktor penyumbang kerusakan hutan terbesar. Di tahun 2009, sampah kertas telah mencapai total 26 juta ton, dan dalam proses penguraiannya, kertas menghasilkan metana - gas pembentuk efek rumah kaca yang 23 kali lebih berbahaya dibanding CO2.

Dan salah satu penghasil sampah kertas terbesar adalah penggunaan di kantor. Terlepas dari upaya perusahaan meminimalisir pemakaiannya, kita tetap saja mengandalkan kertas untuk berbagai kebutuhan. Kita pun telah mendengar berbagai saran untuk mendaur ulang kertas. Nyatanya, proses daur ulang tidaklah semudah teorinya, dan menciptakan kertas berkualitas dibutuhkan beberapa langkah rumit.

Sebuah solusi inovatif diajukan desainer Chengzhu Ruan, Yuanyuan Liu, Xinwei Yuan dan Chao Chen dengan memperkenalkan ide P&P Office Waste Paper Processor. Alat unik ini mampu menyulap dokumen-dokumen yang berserakan di meja kerja Anda menjadi alat tulis berupa pensil.

 

 

Info menarik: Skully AR-1, Helm Motor Paling Pintar di Dunia?

 

Pada dasarnya, P&P Office Waste Processor mempunyai fungsi sederhana. Anda tinggal memasukkan lembaran kertas tak terpakai dan batangan grafit ke slot input, dan jangan lupa menambahkan lem di bagian belakangnya. Sebuah pensil akan dikeluarkan dari samping. Penutup transparan yang dimilikinya memungkinkan pengguna untuk melihat bagaimana P&P Office Waste Processor bekerja.

Menariknya, lubang output pensil juga dapat dimanfaatkan sebagai rautan. Tim desainer melengkapi P&P Office Waste Processor dengan dua mode: otomatis dan manual. Belum ada penjelasan lebih rinci apa fungsi kedua mode tersebut, tapi tampaknya mereka berupaya agar alat ini bisa berjalan tanpa proses setup rumit. Ia hanya diusung dengan dua buah tombol: power dan mode 'Auto'.

Pensil berbahan kertas sebenarnya sudah sering kita temui, namun baru P&P Office Waste Processor yang menyajikan konsumen metode mudah untuk membuatnya sendiri. Dengan memiliki perangkat tersebut, Anda tidak perlu lagi membeli atau meminjam jika lupa membawanya. Atau mungkin Anda bisa memulai bisnis kecil-kecilan sendiri, tawarkan saja sebuah pensil seharga Rp 2.000 hingga Rp 3.000.

 

 

Info menarik: Beberapa Gadget & Metode Modern untuk Menghentikan Kebiasaan Merokok

 

Masalahnya, saat ini P&P Office Waste Processor baru hadir berupa konsep dan belum ada informasi lanjut tentang kapan ia diproduksi - kita hanya bisa berharap agar ide uniknya dapat terealisasikan. Yang membuat saya penasaran adalah bagaimana kualitas pensilnya sendiri, apakah dengan memanfaatkan bahan kertas biasa ia akan sekokoh pensil kayu, dan adakah jenis kertas tertentu yang direkomendasikan?

Tantangan lainnya ialah bagaimana pengguna mendapatkan batangan grafit dan lem yang dibutuhkan. Asumsinya, produsen juga menjual kedua meterial ini secara terpisah - seperti isi pensil mekanik.

Pertanyaan terbesarnya: apakah P&P Office Waste Processor sebenarnya memberikan alternatif fungsional dan ekonomis (pikirkan penggunaan listrik ditambah lem dan grafit), atau lebih baik bagi kita untuk membeli pensil biasa?

Sumber: Yanko Design.