Recap Dailylicious Minggu Ini
Minggu ini merupakan minggu yang ramai di industri teknologi di Indonesia, beberapa info singkat kami masukkan ke Dailylicious. Untuk anda yang belum sempat membaca DailySocial dan Dailylicious minggu ini, berikut sedikit ringkasan dari berita-berita yang masuk ke tim editorial DS.
Awal minggu, Senin 13 Juni 2011, diawali dengan diluncurkannya dana investasi baru dari grup Bakrie, dipimpin oleh Anindya Bakrie dan dinamakan Nusantara Incubation Fund. Dengan dana sekitar US$10 juta, NIF lebih fokus ke perusahaan-perusahaan early-stage dan dalam 3 tahun akan berinvestasi di kurang lebih 30 perusahaan. Aulia-pun sempat berbincang dengan Hasan Yahya, fund manager dari NIF yang mengutarakan mengenai perbedaan Nusantara Ventures dan Nusantara Incubation Fund dan berbagai hal lainnya.
Di hari Selasa ini, Ronald Ishak co-founder Tasterous mengumumkan rilisnya aplikasi Tasterous untuk perangkat Android dan telah siap diunduh langsung dari Android Marketplace. Jika anda pengguna perangkat Android dan ingin mencobanya, silahkan unduh melalui tautan ini.
Hari Rabu kemarin, dua berita datang dari dunia investasi. Yang pertama adalah pengumuman persiapan Founders Institute untuk datang dan beroperasi di Jakarta pada Oktober 2011. Pengumuman ini didapat via Twitter dari account official JKTFI (Jakarta Founders Institute). Selain itu, ada juga berita pengumuman IPO (Initial Public Offering) dari Visi Media, sebuah grup media yang juga membawahi portal berita Vivanews. Proses underwriting IPO ini akan dipimpin oleh Danatama Makmur dan Ciptadana Sekuritas dan diperkirakan akan menjual Rp. 260-285 per lembar saham ketika pembukaan.
Hari Kamis yang lalu, berita besar datang dari Marvell Technologies, pembuat chip mikroprosesor yang berbasis di Amerika. Sang CEO, co-founder dan chairman-nya yang berdarah Indonesia, Sehat Sutardja datang ke Jakarta untuk memberikan kuliah umum di Universitas Indonesia. Selain itu, Sehat Sutardja juga berkunjung serta berbincang dengan Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring.
Selain berita kedatangan Sehat Sutardja ke Jakarta, tim DS juga menemukan sebuah infografi yang menarik untuk dibagikan. Infografi dengan judul "What Happened in 60 seconds" ini menunjukkan apa yang terjadi di layanan-layanan Internet dalam waktu 60 detik. Misalnya, dalam 60 detik ada 70 domain yang terbeli, 60 blog baru yang diciptakan, dan 100+ akun LinkedIn dibuat. Tertarik melihatnya info selengkapnya? Langsung klik di tautan ini.
Hari Kamis lalu kami juga menemukan sebuah grafik yang sangat menarik untuk disimak, terutama dengan banyaknya ketakutan internet tech bubble tahun ini seperti yang pernah terjadi di akhir 90an. Chart ini menggambarkan trend yang terjadi ketika tech bubble terjadi, dan mungkin anda bisa siap-siap ketika tanda-tandanya sudah semakin jelas. Dan ngomong-ngomong soal tech bubble, ada sebuah studi yang mempelajari behavior pengguna Groupon dan menyatakan bahwa 27% pengguna yang membeli voucher Groupon pada akhirnya tidak mengambil voucher tersebut meskipun mereka sudah membayarnya.
Hari terakhir minggu ini ditutup dengan 3 penemuan menarik, yang pertama adalah sebuah tweet dari Ligwina Hananto, pakar keuangan dari QM Finance yang menyatakan kekhawatirannya terhadap perusahaan-perusahaan baru di Indonesia. Memang quote ini cenderung general, tapi berlaku juga untuk startup Indonesia.
"Banyak yang mengaku startup tapi gak bisa jawab 'how r u making money', coba balik ke definisi bisnisnya deh. Kl gak greget, mungkin problemnya di situ". Ligwina Hananto
Dan tidak hanya sampai disitu, kritik terhadap startup-pun keluar dari CollegeHumor melalui sebuah video yang memperlihatkan sisi sarkasme untuk mengkritik startup dengan gayanya yang nyentrik dan cenderung arogan. Video yang menghibur dan tentu bisa diambil pelajaran dari isinya ;)
Terakhir, sebuah artikel yang dirilis di BBC Direct yang pada dasarnya mencoba memahami mengapa Blackberry begitu populer di Indonesia. Tentu saja artikel ini bisa jadi pelajaran berharga untuk teman-teman startup dalam menentukan mobile strateginya.
Sign up for our
newsletter