1. Startup

SewaAja Ingin Jadi Situs Direktori Sewa Menyewa Nomor Satu di Indonesia

Segmen sewa menyewa secara online di Indonesia sebenarnya bukan hal yang baru. Meskipun demikian, secara spesifik situs yang membidik segmen ini masih sedikit dan sebagian besar masih didominasi oleh penyewaan properti atau kendaraan bermotor, sehingga peluang bisnisnya pun masih terbuka lebar. SewaAja, yang saat ini masih belum resmi meluncur, mencoba hadir dan berharap dapat menjadi portal situs direktori bisnis sewa menyewa nomor satu di Indonesia.

SewaAja didirikan oleh tiga orang, yaitu Rachmat Efendi yang mengurusi Bussiness Development dan Marketing, Firza Rizqi Putra yang in-charge di bidang Finance dan Marketing, dan Fadli Saldi yang bertanggung jawab untuk IT dan operational. Menurut Rachmat, layanan yang ada saat ini di Indonesia, khususnya yang secara spesifik menyediakan informasi usaha sewa menyewa, lebih banyak menginformasikan usaha penyewaan properti atau kendaraan bermotor saja. Padahal masih banyak usaha penyewaan dalam bidang lain yang belum banyak ter-expose.

"Kami menargetkan seluruh bidang usaha dapat di sewa melalui situs SewaAja," ujar Rachmat.

Meskipun saat ini situs SewaAja belum bisa diakses oleh publik, mereka sedang membuka pendaftaran bagi merchant yang ingin bergabung. Cara mendaftarnya pun cukup mudah. Merchant hanya perlu mengisi form yang sudah disediakan secara lengkap melalui tautan di situsnya. Untuk menarik calon konsumen, merchant dapat menyertakan foto produk atau usahanya dengan mengirimkan foto tersebut melalui email ke alamat info[at]sewaaja.co.id.

Jika melihat dari pengisian form, SewaAja membagi produk atau usaha yang dapat di sewa ke dalam tujuh kategori utama. Ketegori tersebut yaitu Kendaraan Bermotor, Properti, Barang Elektronik, Baju dan Aksesoris, Peralatan Kantor, Peralatan Industri dan Alat Berat, dan Peraralatan Rumah Tangga. Nantinya tujuh kategori tersebut akan dikelompokkan kembali menjadi lebih spesifik, seperti Mobil dan Motor untuk kategori Kendaraan Bermotor, Traktor dan Crane untuk Alat Berat, dan sebagainya. Tersedia dua jenis keanggotaan bagi merchant, yaitu gratis dan premium. Bagi yang mendaftar untuk keanggotaan premium, pihak SewaAja akan membantu dalam mempromosikan usaha atau produk merchant melalui media sosial yang dimiliki SewaAja seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan Google Plus. Biaya keanggotaan premium ini akan diinformasikan lebih terperinci saat SewaAja sudah berstatus live. Menurut Rachmat kisaran harganya akan berada di rentang 100-200 ribu Rupiah per bulan. Meskipun begitu, pilihan keanggotaan ini tidak saya temukan di form pendaftaran sehingga kemungkinan besar bagi merchant yang mendaftar harus menunggu situs SewaAja resmi beroperasi terlebih dahulu.

Di samping sistem keanggotaan, SewaAja juga akan menerapkan model bisnis bagi hasil dengan merchant yang bergabung. Menurut Rachmat, bagi hasil yang dikenakan dengan merchant akan berkisar di rentang 10-15 persen. Selain itu SewaAja juga direncanakan akan bekerja sama dengan perusahaan yang menyediakan API usaha penyewaan.

Rachmat menjelaskan, "Kami akan bekerja sama dengan perusahaan yang menyediakan API usaha penyewaan. Diharapkan visitor (pengunjung) SewaAja dapat langsung transaksi dari website SewaAja."

Lebih lanjut Rachmat mengungkapkan saat sudah beroperasi nanti konsumen dapat menjadi anggota tanpa dipungut biaya apapun. Untuk registrasi konsumen pihak SewaAja akan menyedikan tautan khusus. Sepanjang tahun 2015 ini, Rachmat menargetkan untuk dapat memiliki 20 ribu anggota merchant yang terdaftar dari seluruh Indonesia.

"Kami harapkan situs SewaAja dapat live akhir bulan Januari 2015. Kami berharap SewaAja menjadi portal situs direktori bisnis sewa menyewa nomor satu di Indonesia." tutup Rachmat.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again