Bersama Gamatechno, Bank Indonesia Gelar Sosialisasi Aplikasi Santri

Bersama Gamatechno, Bank Indonesia Gelar Sosialisasi Aplikasi Santri

Bank Indonesia baru saja menjalankan sosialisasi standar dan aplikasi Sistem Akuntansi
Pesantren Indonesia (SANTRI). Sebanyak 47 perwakilan pesantren dari seluruh Indonesia
menjadi peserta sosialisasi yang digelar pada Kamis-Jumat, 18-19 Juli 2019, di Hotel
Mercure Sabang, Jakarta Pusat.

Bank Indonesia menggandeng Gamatechno sebagai developer aplikasi SANTRI.
Sedangkan untuk menyusun pedoman keuangan pondok pesantren, BI bekerjasama
dengan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI).

"Sosialisasi ini merupakan rangkaian kegiatan dari kerja sama antara Gamatechno dengan
Bank Indonesia dan IAI untuk membantu pesantren dalam pengelolaan sistem akuntansi
untuk pendidikan dan unit usaha yang dimiliki," kata Fory Imam Prasetyo selaku Project
Manager.

Aplikasi SANTRI sudah diluncurkan oleh Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo di acara
Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) ke-lima tahun 2018 di Surabaya.
Dalam penerapannya, Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan menjadi pilot project
SANTRI dengan unit bisnis menjadi sasarannya. Namun ternyata sektor pendidikan menjadi
fokus utama Ponpes Sunan Drajat. Maka dari itu terciptalah 2 modul besar.

Dari penggalian kebutuhan itu lah akhirnya aplikasi SANTRI memiliki 2 modul besar, yaitu
untuk unit usaha dan keuangan yayasan serta untuk unit pendidikan& jelas Fory.
Aplikasi SANTRI sendiri memiliki dua fitur unggulan yakni sistem keuangan dan sistem
pembayaran santri.

Sebelumnya, pada peluncuran aplikasi, Perry menyampaikan tiga program pengembangan
kemandirian ekonomi pesantren. Pertama, pengembangan unit usaha pesantren dengan
memanfaatkan kerjasama antar pesantren. Kedua, terjalinnya kerjasama antar pesantren
melalui penyediaan virtual market produk usaha pesantren. Ketiga adalah pengembangan
pengembangan holding pesantren dan penyusunan standarisasi laporan keuangan untuk
pesantren yang diberi nama SANTRI.

Harapannya ini akan memajukan sektor usaha syariah dengan melibatkan usaha besar,
UMKM, dan lembaga pesantren," ujar Perry dalam sambutannya di Indonesia Sharia
Economic Festival (ISEF) ke-lima tahun 2018 di Surabaya.

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again