Indosat Tanggapi Serius Penyalahgunaan SIM Card

Indosat Tanggapi Serius Penyalahgunaan SIM Card

Jakarta, 29 Desember 2014 ‘ PT Indosat Tbk akan bekerjasama dengan operator lainnya dan BRTI dalam membatasi peredaran Kartu SIM prabayar di pengecer, menyusul ditangkapnya kelompok yang melakukan penipuan via telepon bergerak oleh Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

“Kami segera berkoordinasi dengan pihak Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk tindak lanjut ke-enam ratus nomor yang digunakan oleh sindikat penipuan melalui telepon genggam,” tegas Adrian Prasanto, Division Head Public Relations Indosat.

Dia menegaskan hal itu terkait adanya penangkapan sindikat penipuan SMS di kawasan Cimanggis, Depok. Kartu GSM Indosat yang dikabarkan digunakan oleh kelompok Sidrap untuk melancarkan aksi penipuan, seperti berita yang dilansir oleh Detik.com pada Jumat (26/12/2014).

Sementara itu, Prasanto menjelaskan biasanya siapapun termasuk sindikat penipuan tersebut membeli nomor SIM Card di pasaran yang bebas. “Selama ini SIM Card bisa dibeli di kaki lima, pinggiran jalan, dan gerai-gerai yang jumlahnya sangat banyak,” ujar Prasanto.

Menurut Prasanto, pemerintah, BRTI dan operator telekomunikasi sejak Mei 2014 terus melakukan sosialisasi pembahasan peredaran Kartu SIM prabayar di pengecer dan kewajiban Registrasi di gerai yang diberi otoritas oleh operator.

Dia menjelaskan registrasi tidak bisa lagi dilakukan oleh pelanggan, melainkan oleh penjual berdasarkan Kartu identitas pelanggan. Kami akan terus berkoordinasi dalam pelaksanaannya untuk mencegah berbagai modus kejahatan menggunakan Kartu SIM prabayar.

Tentang Indosat
Indosat adalah operator penyelenggara telekomunikasi dan informasi terkemuka di Indonesia yang memberikan layanan telepon selular, telepon tetap, komunikasi data dan internet (MIDI). Di kuartal 3 2014, perusahaan memiliki 54,2 juta pelanggan selular melalui berbagai merek antara lain, IM3, Mentaridan Matrix. Indosat mengoperasikan layanan sambungan langsung internasional (SLI) melalui kode akses 001, 008 dan Flatcall 01016. Perusahaan juga menawarkan layanan solusi korporat dan UKM yaitu Indosat Business yang didukung oleh jaringan telekomunikasi terintegrasi di seluruh Indonesia serta jasa layanan satelit melalui satelit PALAPA-C2 dan PALAPA-D. Indosat juga memiliki berbagai program layanan digital termasuk unit kerja layanan digital (www.indosat.com/digital), pelopor kompetisi inovasi pertama di Indonesia yaitu IWIC (Indosat Wireless Innovation Contest) dan Ideabox, incubator startup terkemuka di Indonesia (www.ideabox.co.id). Indosat adalah anak perusahaan dari Grup Ooredoo. Saham Indosat tercatat di Bursa Efek Indonesia (IDX:ISAT).

Untuk keterangan lebih lanjut hubungi:
Public Relations Division
PT Indosat Tbk
Telp : 62-21-30442614
Fax : 62-21-30003754
E-mail : publicrelations@indosat.com
Website : www.indosat.com

Tentang Ooredoo
Ooredoo, adalah perusahaan telekomunikasi internasional terkemuka yang menyediakan layanan selular, telekomunikasi tetap, internet broadband dan layanan bagi korporat, sesuai kebutuhan pelanggan dan bisnis, beroperasi di wilayah Timur Tengah, Afrika Utara dan Asia Tenggara. Sebagai perusahaan yang fokus bagi komunitas, Ooredoo, memiliki visi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan yakin bahwa layanannya akan dapat menstimulasi pertumbuhan bagi pelanggannya untuk mencapai kemampuan terbaiknya melalui penyediaan layanan komunikasi yang bermanfaat. Ooredoo telah hadir di Qatar, Kuwait, Oman, Algeria, Tunisia, Iraq, Palestina, Maldives, Myanmar dan Indonesia. Perusahaan meraih penghargaan The World Communication Awards 2013 untuk kategori Best Mobile Operator of the Year.
Perusahaan melaporkan pendapatan usaha sebesar US$ 9,3 milyar di tahun 2013 dan memiliki lebih dari 95 juta pelanggan global per 31 Desember 2013. Saham Ooredoo telah tercatat di Bursa Qatar dan Bursa Sekuritas Abu Dhabi.

www.ooredoo.com
Twitter: @Ooredoo
Facebook: facebook.com/ooredoogroup
LinkedIn: http://www.linkedin.com/company/ooredoo

Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again