Transaksi Non Tunai Permudah Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di Riau
Transaksi Non Tunai Permudah Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di Riau
Sepanjang tahun 2019, sektor pertambangan dan pertanian yang selama ini selalu menjadi kontributor terbesar perekonomian provinsi Riau sedang mengalami stagnasi, bahkan melesu. Hal ini terjadi karena produksi minyak dan gas di Riau semakin menurun, sehingga pada Triwulan III 2019 perekonomian daerah Riau hanya tumbuh mencapai 2,74 persen. Oleh karena itu, guna menggenjot perekonomian daerah, khususnya di Riau, Bank Indonesia menghimbau agar pemerintah provinsi mengoptimalkan sektor lainnya, di antaranya pariwisata, UMKM, dan ekonomi digital.
Agar himbauan dari Bank Indonesia terlaksana, ketiga sektor tersebut saling berkolaborasi seiring dengan pertumbuhan ekonomi digital di Riau. Melalui kerjasama dengan berbagai instansi, pemerintah provinsi Riau mulai memberlakukan transaksi non tunai untuk masuk ke destinasi wisata, transaksi jual beli melalui UMKM, sampai memfasilitasi pembayaran retribusi dan pajak. Lebih jauh lagi, Bank Riau Kepri dan Badan Keuangan Daerah melakukan penandatanganan kerjasama untuk mempermudah pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan (PBB-P2) Provinsi Riau melalui transaksi non tunai.
Dalam kerjasama ini, Bank Riau Kepri dan Badan Keuangan Daerah menghadirkan inovasi yang memudahkan pembayaran PBB-P2 bagi masyarakat Riau dengan tujuan meningkatkan potensi untuk memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah melalui sektor pajak untuk pembangunan provinsi Riau yang berkesinambungan. Inovasi tersebut melibatkan tiga alternatif pembayaran yang semuanya berbasis digital, yaitu melalui e-channel Bank Riau Kepri, e-commerce, serta melalui jaringan minimarket seperti Indomaret untuk semakin mempermudah pembayaran PBB-P2 sekaligus memperluas jangkauan konsumen di Riau.
Melihat pertumbuhan ekonomi digital sebagai alternatif pembayaran PBB-P2 di Riau, OttoPay, aplikasi pembayaran digital terintegrasi untuk para pedagang dan pelaku UMKM, semakin percaya diri untuk turut mendukung upaya pemerintah Riau dalam meningkatkan kontribusi pendapatan asli daerah. Lebih dari sekadar aplikasi yang memberikan kemudahan transaksi non tunai melalui pemindaian kode QR, OttoPay memudahkan penggunanya untuk meminimalisir antrean serta merapikan alur riwayat transaksi keuangan sehingga lebih terintegrasi.
Setiap merchant yang sudah tergabung sebagai Mitra OttoPay juga dapat melayani pembayaran dan pembelian produk PPOB seperti token listrik, pembayaran air, pembayaran BPJS dan asuransi, serta sebagai reseller barang-barang distributor yang sudah bekerjasama dengan OttoPay. Seluruh pembayaran tersebut bisa dilakukan melalui aplikasi yang telah bekerjasama dengan OttoPay yaitu
aplikasi ONe Mobile dari Bank OCBC NISP, JakOne dari Bank DKI, BRIS Online dari Bank BRI, Ottocash, dan True Money. Tak hanya itu, OttoPay juga memberikan keuntungan tambahan bagi para pedagang, dimana mereka dapat berbelanja dan melakukan pembayaran di minimarket, seperti Indomaret.
Selain dapat digunakan oleh pedagang warung-warung kelontong dan kaki lima, OttoPay juga dapat digunakan di minimarket modern seperti Indomaret. Saat ini, dari puluhan ribu merchant dan UMKM yang telah bergabung sebagai Mitra OttoPay di Riau, sudah ada 68 outlet Indomaret yang sudah terintegrasi dengan OttoPay sehingga masyarakat dapat melakukan pembayaran PBB-P2 secara non tunai melalui jaringan OttoPay.
Penerapan transaksi digital di daerah Riau mendatangkan tantangan tersendiri bagi OttoPay, seperti membiasakan masyarakat yang masih awam untuk menerapkan pembayaran secara digital. Untuk mengatasinya, OttoPay mengandalkan sumber daya manusia dengan mendistribusi tim OttoPay di masing-masing daerah untuk melihat peluang bisnis dan bertanggung jawab penuh dalam memberikan edukasi update layanan, sosialisasi dan menawarkan peluang bisnis baru dari produk unggulan OttoPay di daerah kerja yang menjadi teritori aktivitas harian.
Budi Hartono, President Director PT Reksa Transaksi Sukses Makmur (OttoPay) memaparkan, “OttoPay tidak hanya ingin berkontribusi terhadap industri UMKM Riau secara menyeluruh melalui transaksi digital, tetapi juga berupaya membangun bisnis jangka panjang dengan para pelaku UMKM serta menciptakan ikatan yang kuat antara pelaku UMKM dan tim sales representative kami. Kehadiran OttoPay di Riau menjadi bentuk dukungan penuh terhadap program-program pemerintah yang bertujuan memudahkan pembayaran pajak melalui jalur digital, yang dapat membangkitkan pendapatan asli daerah serta meningkatkan kontribusi perekonomian daerah Riau.”