Kolexia Mencoba Hadir Sebagai Tempat Jual Beli Barang Langka, Unik, dan Antik

Sektor e-commerce memang menjadi ranah paling menggiurkan dalam dunia startup Indonesia. Meski sudah banyak pemain besar di berbagai macam tipe e-commerce yang ada, nyatanya satartup-startup baru tetap saja bermunculan. Salah satunya adalah Kolexia. Tergolong sebagai classified ads, atau layanan yang memasang iklan, startup ini langsung head to head dengan nama besar seperti OLX. Namun secara spesifik, Kolexia menyasar pengguna yang hendak melakukan transaksi jual beli produk koleksi seperti action dan anime figure, mainan, perangko, termasuk juga barang-barang antik dan langka lainnya.

Sudah menjadi kewajiban bagi startup terlebih e-commerce yang ingin memasuki pasar Indonesia yang kian sesak mengusung sesuatu yang unik dan berbeda dari kebanyakan. Hal itu dipahami betul oleh Kolexia. Mencoba muncul di tengah-tengah keriuhan industri e-commerce tanah air, Kolexia mencoba mengambil segmen pasar yang lebih khusus, yakni barang-barang koleksi, antik atau langka.

“Jika dibandingkan dengan marketplace seperti OLX dan Berniaga (sekarang menjadi satu dengan OLX) yang sudah begitu besar, dengan berbagai macam produk yang diperjual belikan, Kolexia mengambil niche produk yang berbeda. Istilahnya kalau di tempat mereka jual beli barang lama yg tak terpakai, di Kolexia tempat untuk jual beli barang lama yang bernilai dan berharga,” papar Septian Rahman, Co-Founder dan CMO Kolexia kepada Dailysocial.

Dari segi fitur, Kolexia juga mencoba memberikan pengalaman berbeda dari marketplace-marketplace sejenis. Selain fitur “standar” seperti daftar, upload iklan, dan memberi label harga Kolexia juga mengadopsi konsep media sosial (follow antar user) dan juga menyuguhkan fitur bidding & auctions pada setiap barang koleksi yang ingin di jual.

Ketika disinggung mengenai target di tahun 2015 ini Septian menjelaskan, pihaknya masih dalam tahap pengembangan produk dan pencarian investor. Salah satu yang tengah dipersiapkan tim Kolexia adalah sebuah fitur yang dapat digunakan untuk manajemen pengeluaran. Jadi ke depan, layanan tersebut akan melengkapi sejumlah fitur yang sudah ada di Kolexia dan diharapkan semakin melengkapi peran Kolexia sebagai tempat bertukar informasi para kolektor barang unik, langka, dan antik.