Sirclo Raih Pendanaan Awal Dari East Ventures, Fokus Bantu Pelaku UKM Bangun Toko Online Dengan Mudah
Sirclo, sebuah startup baru yang melayani platform pembuatan online store, hari ini (27/3) secara resmi mengumumkan telah menerima pendanaan investasi perdana dari East Ventures (EV). Pendanaan yang diraihnya ini ditujukan untuk pengembangan layanan Sirclo dalam menghadirkan platform online store bagi banyak pengguna yang berminat untuk membangun sebuah toko online secara cepat dan mudah.
Disampaikan melalui keterangan pers kepada kami, startup yang berbasis di Singapura dan Jakarta ini tengah fokus mengembangkan layanannya bagi banyak pelaku usaha kecil dan menengah yang ingin memasuki ranah bisnis online dengan platform toko online yang mumpuni. Tidak hanya fokus di Indonesia saja, Sirclo juga berencana ingin mengembangkan jangkauan pasarnya di regional Asia.
Sedikit info mengenai layanannya, Sirclo sendiri dapat dikatakan sebagai platform online tools sederhana bagi siapa saja yang ingin membuka toko online secara singkat tanpa harus repot mengerti akan kemampuan web design dan bahasa pemrograman. Semua yang dibutuhkan dalam membangun sebuah toko online tersedia di dalamnya. Mulai dari pemilihan domain sendiri, tema toko online yang atraktif, hingga aksesibilitas pengelolaan toko dengan dashboard multifungsi seluruhnya tersedia.
Model bisnis Sirclo terletak pada sistem berlangganan toko online yang dipatok dengan harga yang beragam. Untuk biaya berlangganan terendah, pelanggan cukup dikenakan biaya sebesar Rp 99.000 per bulan dan untuk biaya berlangganan termahal, pengguna cukup membayar sebesar Rp 1.759.000 tiap bulannya.
Digawangi oleh tiga sosok yakni Brian Marshal, Aditya Goenawan, dan Fajar Firdaus, Sirclo yang sebelumnya telah didirikan pada pertengahan 2013 lalu mengklaim dalam waktu sekitar tujuh bulan sejak peluncuran awal saat ini telah berhasil merangkul lebih dari 200 pelanggan berbayar. Dengan pertumbuhan yang tak begitu pesat namun pasti ini, Sirclo tentu bisa menjadi pesaing yang cukup kuat diantara startup lain yang kurang lebih serupa seperti misalnya Klakat, Shopious, maupun Jejualan.
Berkenaan dengan pendanaan investasi perdananya dengan EV, sayangnya dari pihak Sirclo sendiri hingga tulisan ini diturunkan belum ada informasi lebih lanjut lagi berapa nilai besaran investasi yang diraihnya. Namun, walau begitu tentu yang kami nantikan dari Sirclo adalah perkembangan kedepannya setelah mendapat pendanaan awal ini. Untuk itu, kita nantikan saja kabar terbaru dari Sirclo di masa mendatang.