Aplikasi Panti.id Permudah Temukan Informasi dan Berdonasi di Panti Asuhan Terdekat
Telah memiliki merangkum lebih dari 1000 panti asuhan yang tersebar di 500 kota di Indonesia
Suitmedia, perusahaan konsultan teknologi dan pemasaran digital, merilis aplikasi crowdsourcing Panti.id untuk permudah donasi ke panti asuhan terdekat lokasi pengguna. Aplikasi ini menjadi bagian dari CSR Suitmedia, seperti aplikasi sebelumnya yang telah dirilis aplikasi social ride sharing Nebengers.
CTO Suitmedia Anggriawan Sugianto mengatakan, latar belakang merilis Panti.id dimulai dari pengalaman pribadi dari tim Suitmedia tiap tahunnya. Mereka kesulitan mendapatkan informasi mengenai panti asuhan di sektor kantornya di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, baik itu nomor telepon pengurus panti dan apa saja kebutuhan dari panti tersebut.
“Akibatnya, setiap kali kami mengadakan acara buka puasa bersama atau syukuran bersama anak-anak panti asuhan, kami hanya mendapati informasi panti yang itu-itu saja. Hal ini ternyata juga dialami oleh teman-teman kami di luar Suitmedia,” ujarnya kepada DailySocial.
Dari pengalaman itu, tim Suitmedia menganalisis untuk mencari akar masalahnya yang ternyata kurangnya exposure media terhadap panti asuhan dan kegiatan sosial yang membutuhkan bantuan donasi. Pada akhir tahun lalu, aplikasi Panti.id mulai dikembangkan.
Bukan social crowdfunding
Anggriawan melanjutkan Panti.id bukan dikategorikan sebagai aplikasi social crowdfunding, seperti pada umumnya aplikasi donasi online yang beredar saat ini. Pihaknya tidak mengumpulkan donasi dan menyalurkannya ke panti asuhan.
Fitur donasi yang ada di dalam aplikasi berfungsi untuk memberitahu nomor rekening dari tiap panti asuhan atau link ke donasi online atau situs crowdfunding yang terkait dengan panti asuhan tersebut. “Jadi semua donasi akan disalurkan langsung ke rekening pengurus panti asuhan dan tidak ada donasi yang disalurkan ke rekening Panti.id atau Suitmedia sama sekali.”
Panti.id adalah aplikasi crowdsourcing yang mengumpulkan data panti asuhan dan berbagai kegiatan sosial dari siapa saja, baik masyarakat umum atau yayasan. Siapapun bisa mendaftarkan diri sebagai relawan di aplikasi untuk menambahkan berbagai informasi panti asuhan di sekitarnya.
“Setelah data tersebut di-input, ada relawan moderator yang akan memverifikasi data untuk memastikan bahwa panti asuhan tersebut valid. Lalu setiap pengguna bisa mencari panti terdekat (fitur utama aplikasi ini) serta memberikan kontribusinya untuk melakukan donasi langsung ke rekening panti asuhan yang dituju.”
Dengan alur demikian, Anggriawan menegaskan bahwa saat ini belum ada monetisasi dalam aplikasi Panti.di.
“Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat umum dan klien bahwa sebagai konsultan digital kami pun peduli dan turun tangan terhadap fenomena sosial yang ada.”
Fitur lainnya yang tersedia adalah diskusi. Pengguna dapat berkomunikasi dengan setiap pengurus panti dan pengguna lainnya. Di samping itu, menambahkan foto terkait kondisi terkini dan berbagi pengalamannya setelah berkunjung ke panti tersebut.
Rencana berikutnya
Saat ini aplikasi Panti.id sudah memiliki database lebih dari 1000 panti asuhan yang tersebar di 500 kota di Indonesia, 11 rumah belajar di Jakarta, 18 sekolah binaan, dan 95 desa binaan. Pihaknya juga bekerja sama dengan Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (SCTV Cinta Anak Yatim), Yayasan Rumah Zakat, dan Yayasan PAY&DoIT dalam mengumpulkan data panti asuhan dan kegiatan sosial yang ada di Indonesia.
More Coverage:
Anggriawan juga menuturkan saat ini Panti.id sedang mengajukan izin operasional di bawah Kementerian Sosial. Persyaratan ini harus ditempuh dan merupakan persyaratan utama untuk setiap aplikasi donasi online.
Untuk ke depannya, tim Suitmedia akan memperbanyak kerja sama dengan berbagai lembaga sosial supaya database panti asuhan semakin banyak, ditambah dengan panti jompo dan panti sosial lainnya. “Kami pun terbuka dengan berbagai perusahaan besar yang ingin berkolaborasi dalam project CSR ini.”
Dari segi pengembangan teknologi, Panti.id akan menambah fitur donasi agar terhubung dengan aplikasi uang elektronik bagi panti asuhan yang sudah terverifikasi. “Kami masih fokus di platform mobile app dan akan ada integrasi dengan e-money, supaya donasi ke panti asuhan bisa lebih mudah,” tutupnya.
Sign up for our
newsletter