Perluas Layanan Digital, Bank Mandiri Jajaki Metaverse
Metaverse menjadi peluang baru untuk memperluas layanan digital di Indonesia, khususnya industri keuangan seperti bank.
Saat ini layanan digital menjadi pilihan terbaik yang dapat ditawarkan oleh lembaga jasa keuangan terutama perbankan kepada seluruh nasabahnya. Hal ini mendorong bank untuk terus update dan adaptif terhadap semua perkembangan teknologi, tidak terkecuali Bank Mandiri.
Bank Mandiri sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia yang memiliki layanan finansial digital terkini, saat ini mulai menjajaki bisnis di ekosistem metaverse. Metaverse sendiri merupakan sebuah platform yang menggabungkan terknologi AR, VR, dan AI untuk dapat berinteraksi di dunia virtual yang unik selayaknya urban lifestyle di kehidupan nyata.
Kolaborasi Bank Mandiri dengan WIR Group, dalam mengembangkan Metaverse
Baru-baru ini (16/3), Bank Mandiri menandatangani nota kesepahaman bersama dengan WIR Group untuk mengembangkan layanan perbankan berbasiskan teknologi virtual di dunia metaverse.
“Dengan adanya Bank Mandiri di Metaverse, tentunya akan ikut mendorong pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, ini sejalan dengan visi pemerintah Indonesia,” Darmawan Junaidi, Direktur Utama PT Bank Mandiri, Tbk (Persero), mengatakan dalam sambutannya.
Meskipun saat ini baru memasuki tahap awal pengembangan, Bank Mandiri meyakini bahwa kedepannya Metaverse bisa menjadi platform yang tepat untuk mewujudkan visi beyond banking. Metaverse menjadi tempat yang ideal untuk melakukan ekspansi bisnis perbankan digital tanpa dibatasi oleh ruang fisik. Tentu kedepannya future banking yang berbasis advanced technology tersebut akan didambakan oleh masyarakat.
Layanan Perbankan Digital di Metaverse
Perbankan digital bukanlah hal yang baru bagi Bank Mandiri. Jauh sebelum ide untuk mengeksplorasi Metaverse, Bank Mandiri telah lebih dahulu memiliki layanan digital. Salah satunya adalah financial super app Livin’ by Mandiri yang diluncurkan kepada publik pada tahun 2021 silam.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai regulator juga mendukung pengembangan bisnis di sektor keuangan dengan perantara teknologi digital seperti metaverse ini. Bahkan regulator berencana untuk menyediakan sandbox sebagai tempat pelaku industri bereksplorasi agar bisa lebih yakin dalam mengembangkan layanan baru sebelum akhirnya dinikmati masyarakat.
Metaverse kedepannya akan jadi perpanjangan layanan digital Bank Mandiri. Dengan pemanfaatan segala teknologi yang ada, tentunya layanan perbankan digital di metaverse akan menjangkau masyarakat yang lebih luas dan semakin mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat. Ekosistem metaverse diharapkan dapat memberikan value proposition dan banking experience yang terbaik bagi pengguna dan tentunya lebih fresh lagi.
Sign up for our
newsletter