1 July 2015

by Yoga Wisesa

Tiba di Indonesia, Leica Q Bisa Puaskan Fotografer Veteran Hingga Pemula

Tiap brand kamera dipilih konsumen karena spesialisasi mereka. Beberapa mahir dalam perancangan DSLR, mirrorless, atau disukai karena sensornya handal. Tapi Leica sedikit berbeda. Namanya merepresentasikan pengalaman lebih dari seabad serta reputasi tinggi di lini fotografi. Mutu memang berbanding lurus dengan harga, dan para pemiliknya sadar akan hal ini.

Masing-masing unit kamera, lensa, bahkan sampai aksesori Leica merupakan barang koleksi. Namun mereka yang belum familier mungkin akan bingung jika ingin mencoba beralih ke Leica. Belum lama tiba di Indonesia, Leica Q dapat menjadi salah satu alternatif terbaik. Q masuk dalam kategori digital compact camera, walaupun tubuhnya tidak 'padat'. Dan seperti tipe Leica lainnya, hasil gambar berbicara lebih lantang dibanding sekedar kata-kata.

Leica Q sudah tentu mewariskan kecakapan para pendahulunya, yaitu street photography. Ukurannya tidak semungil kamera compact digital, tetapi diramu begitu anggun. Desainnya mengusung prinsip estetika sederhana khas Leica, kemudian angka, dial dan huruf diukir dengan laser. Konstruksinya sangat solid, memanfaatkan kombinasi material aluminium di atas dan tubuh logam magnesium.

 

Info menarik: Leica Perkenalkan Leica Q, Kamera Compact Bersensor Full-Frame

Alhasil, Q jauh lebih ringan dari yang saya bayangkan. Tanpa lekukan grip standard, posisi tangan Anda akan sedikit turun ke bawah. Leica menaruh lapisan kulit berpola berlian di depan agar pegangan lebih mantap, lalu terdapat cekungan buat mengistirahatkan jempol Anda. Dimensinya memang bisa dikompromi setelah tahu bahwa Leica Q menyimpan sensor CMOS full-frame 24,2-megapixel.

Para pengguna Leica pemula akan dimanjakan dengan autofocus canggih berbasis kontras. Di mode tersebut, respons shutter-nya cepat (0,14 detik), sanggup menciptakan efek bokeh apik di kondisi ruang temaram. Di sisi belakang Anda dapat menemukan layar LCD touchscreen 1.040k-dot 3-inci untuk mengambil alih kendali fokus via tap. Live View Zoom dan Focus Peaking turut hadir membantu Anda. Meski demikian, fotografer veteran tidak perlu merasa khawatir.

Kamera digital cantik tersebut menyuguhkan kontrol manual penuh dengan pengoperasian fisik lewat ring fokus dan aperture. Tersimpan dua tipe shutter, mekanik (dari 30s sampai 1/2000s) dan elektronik (1/2500s hingga 1/16000s). Jangkauan ISO tidak kalah luas, antara 100 sampai 50.000. Level exposure-nya kaya dan detail, lalu tingkat noise sangat rendah, terlepas dari penggunaan ISO tinggi. Ketika tombol ditekan, Q mengeluarkan suara shutter yang lembut.

Kemampuan itu tidak terlepas dari dukungan image processor Leica Maestro II. Ia sanggup memproses data dari sensor kamera dalam kecepatan tinggi, menghasilkan sekitar 10 frame per detik di resolusi penuh. Dibandingkan kamera sekelasnya, Leica Q bisa dibilang yang paling cepat. Saya juga menyukai fitur rangefinder, di mana kita dapat melihat objek di luar garis frame - memudahkan Anda beradaptasi dan menyusun langkah selanjutnya saat menjepret.

Info menarik: Setelah 100 Tahun Berkecimpung di Dunia Fotografi, Leica Store Akhirnya Dibuka di Indonesia

Lensa Summilux 28mm f/1.7 ASPH memungkinkan kemara memisahkan target foto dengan latar belakang secara jelas. Aperture maksimal tersebut memastikan Q bekerja optimal di suasana low light. Anda yang menginginkan frame lebih ketat dipersilakan menggunakan setting Digital Frame Selector untuk memangkas gambar (1,25x ke ekuivalen 35mm dan 1,8x ke 50mm), keduanya bisa dilihat dari LCD ataupun electronic viewfinder.

Fitur cropping itu mendukung sisi 'sosial' dari Leica Q, dipadu konektivitas Wi-Fi dan WLAN. Berkirim foto dan video bisa dilakukan tanpa kabel (selanjutnya tinggal diunggah ke jejaring sosial). Berbicara video, Q mampu merekam di resolusi 1080p dan 720p, di 60fps atau 30fps. Noise dijanjikan sangat rendah, kemudian video disimpan dalam format MP4.

"Leica Q adalah sebuah mahakarya. Semua fungsi yang dimilikinya dihadirkan dan ditata dengan seksama demi memastikan [tingkat] ergonomi sempurna," klaim Managing Director Wilson E. Gunawan. "Ia dibuat supaya pemiliknya merasakan pengalaman fotografi terbaik dari sebuah kamera yang sensitif, cepat dan intuitif."

Kamera akan ditemani bersama serangkaian aksesori semisal flash Leica SF 26, handgrip, dan tripod. Selain itu ada tas kuli premium, casing kulit serta strap. Dalam acara peluncuran Leica Q, tim Leica Store Indonesia belum berbicara mengenai harga. Namun di internet, Q terpantau dibanderol sekitar US$ 4.250.

Leica Q telah tersedia di Leica Store Indonesia, tepatnya di Plaza Senayan lantai 3, unit 324B, Jakarta.