1. DScovery

Chief Executive Officier (CEO): Pengertian, Peran, Tugas dan Tanggung Jawab, Hingga Gajinya

CEO atau Chief Executive Officier merupakan posisi penting yang akan mempengaruhi jalannya organisasi perusahaan secara keseluruhan.

Siapa yang tidak mengenal istilah CEO? Posisi ini tentunya sudah tidak asing lagi bagi setiap orang yang bekerja di sebuah perusahaan.

CEO adalah pemimpin yang menentukan keberhasilan atau kegagalan perusahaan. Selain itu, CEO memiliki pengaruh besar terhadap reputasi perusahaan. Oleh karena itu, posisi ini harus diisi oleh orang-orang terpilih.

Lalu sebetulnya apakah itu CEO atau chief executive officer? Mari mengenalnya lebih dalam pada artikel di bawah ini!

Apa Itu Chief Executive Officier (CEO)?

Heru Setyaka, dalam bukunya Top CEO, Rich Salesman, mengatakan bahwa istilah CEO digunakan untuk merujuk pada posisi yang sangat penting dalam sebuah perusahaan. CEO dikatakan penting karena posisi ini mempengaruhi operasi seluruh organisasi perusahaan.

CEO adalah jabatan tertinggi dalam perusahaan dan tugasnya adalah memimpin perusahaan. Selain itu, ia bertanggung jawab atas stabilitas perusahaan yang dikelolanya.

Namun dalam praktiknya, penggunaan istilah CEO seringkali berbeda, terutama dalam kaitannya dengan manajemen dan struktur organisasi. Heru mengatakan bahwa perbedaan terbesar dapat dilihat pada perusahaan dibentuk oleh individu dalam bentuk perseorangan dan sebagainya.

Misalnya, ada seorang CEO yang merangkap sebagai general manager dan direktur perusahaan, maka ia memiliki wibawa yang besar dalam dirinya.

Di sisi lain, ada juga CEO yang posisinya seperti "Perdana Menteri". Mereka menjalankan tugasnya dalam mengelola perusahaan dan bertanggung jawab kepada Dewan Manajemen. Dalam sebuah perusahaan, dewan direksi dipilih oleh pemegang saham.

Peran Utama Chief Executive Officier

Biasanya, CEO bertanggung jawab untuk memimpin, memotivasi, dan mengembangkan tim agar bisnis tetap berjalan sejalan dengan strategi, visi, dan misi perusahaan. Namun, peran CEO belum tentu sama di semua perusahaan. Hal ini disesuaikan dengan ukuran, budaya dan struktur perusahaan.

Di perusahaan besar, CEO biasanya hanya mementingkan keputusan strategis tingkat tinggi dan segala sesuatu yang berkaitan dengan pertumbuhan perusahaan. Misalnya, perencanaan strategi bisnis dan pengambilan keputusan operasional oleh manajemen puncak. Di perusahaan kecil, CEO seringkali lebih aktif dan terlibat dalam operasi sehari-hari. Misalnya, berpartisipasi dalam kepegawaian, menciptakan lapangan kerja untuk tim, dan sebagainya.

Kamu tahu? Pada dasarnya, CEO lebih banyak terlibat dalam hal-hal strategis, seperti pertemuan dengan manajer atau pertemuan lainnya.

Menurut studi Harvard Business School, CEO menghabiskan 72% hari kerja mereka untuk rapat. Biasanya, berbagai rencana dan strategi dihasilkan dari pertemuan ini untuk lebih mengembangkan dan mengadaptasi model bisnis kamu.

CEO juga dianggap sebagai wajah perusahaan yang dikelolanya. Tak heran jika sang CEO memiliki lingkaran sosial yang luas dan banyak orang mengenalnya.

Elon Musk, misalnya, adalah karakter yang identik dengan Tesla. Seperti yang terlihat di media, Elon Musk sering memberikan wawancara, tampil di radio dan televisi, serta menghadiri acara lokal (seminar). Hal ini menunjukkan bahwa CEO tidak hanya bekerja di lingkungan perusahaan, tetapi juga perlu membangun citra yang baik di mata publik.

Tugas dan Tanggung Jawab CEO

Dikutip dar Corporate Finance Institute bahwa tidak ada batasan tetap untuk tugas CEO. Namun secara umum, CEO memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

• Berkomunikasi atas nama perusahaan, dengan pemegang saham, pihak pemerintah, dan publik.

• Memimpin pengembangan strategi jangka pendek dan jangka panjang perusahaan.

• Menciptakan dan mengimplementasikan visi dan misi perusahaan atau organisasi.

• Mengevaluasi pekerjaan para pemimpin eksekutif lainnya di dalam perusahaan, termasuk direktur, wakil presiden, dan presiden.

• Menjaga performa perusahaan terhadap situasi pasar yang kompetitif, peluang ekspansi, perkembangan industri, dan lain-lain.

• Memastikan bahwa perusahaan mempertahankan tanggung jawab sosial yang tinggi di mana pun ia melakukan bisnis.

• Menilai risiko terhadap perencanaan perusahaan dan memastikannya dipantau dengan baik.

• Menetapkan tujuan strategis bisnis untuk jangka panjang.

Gaji Chief Executive Officier Perusahaan

Gaji pokok CEO dan CTO bergantung pada tahap keuangan startup. Penghasilan mereka meningkat sesuai dengan dukungan yang mereka terima.

Di Indonesia, rata-rata gaji bulanan para CEO berkisar antara 0 hingga 5 juta USD dalam tahap keuangan, yaitu 2000 USD atau sekitar 29 juta rupiah. Dengan nilai tukar hari ini, itu adalah 29,9 juta rubel (nilai tukar 14.996 rubel).

Informasi tentang kisaran gaji CEO diterbitkan oleh firma ekuitas swasta Monk's Hill Ventures dan firma rekrutmen Glints dalam laporan berjudul The Southeast Asia Tech Talent Compensation Report.

Sekarang kamu sudah tahu kan arti CEO? Ini bukan hanya singkatan atau istilah umum. Mungkin bagi kamu yang sedang mencari karir, tidak ada salahnya untuk memimpikan karir CEO. Semoga tercapai, ya!

{$categories[0]['slug']}