Account Executive: Definisi, Tugas dan Tanggung Jawab, Skill, dan Jenjang Karirnya

Mungkin masih banyak yang belum mengetahui profesi Account Executive (AE). Bahkan, pekerjaan ini sering muncul di portal pencarian kerja. Banyak orang juga berpikir bahwa account executive dan sales adalah pekerjaan yang sama.

Account executive adalah orang yang tugasnya berurusan dengan pelanggan. Apa tanggung jawab dan skillnya? Yuk, simak artikel di bawah ini!

Apa Itu Account Executive?

Account executive adalah orang yang berperan menjaga hubungan baik dengan pelanggan agar operasional perusahaan dapat berjalan dalam jangka panjang. Mereka juga biasanya merupakan bagian dari tim penjualan dan pemasaran.

Menurut situs Links International, tugas account executive adalah membangun kepercayaan pelanggan agar terus bekerja sama atau melakukan pembelian di masa mendatang.

Banyak orang beranggapan bahwa peran sales, marketing dan account manager itu sama, meski ada beberapa perbedaan di antara ketiganya.

Tugas tim sales adalah menjual langsung produk dan layanan perusahaan, tugas tim marketing adalah mengembangkan strategi penjualan yang baik, sedangkan account executive cenderung membangun hubungan pelanggan jangka panjang. Walaupun tugasnya bukan menjual langsung seperti tim sales, namun account executive tetap memiliki tanggung jawab untuk memastikan tujuan atau sasaran penjualan perusahaan tercapai.

Tugas Account Executive

Tugas utama account executive adalah mengontrol hubungan bisnis perusahaan. Agar hubungan bisnis berjalan lancar, tugas yang harus dilakukan olehnya dijelaskan di sini:

1. Memperluas jaringan klien

Account executive selalu berhubungan dengan klien karena itu adalah pekerjaan utamanya. Pekerja ini tidak hanya harus menjaga hubungan dengan pelanggan lama, tetapi juga mencari pelanggan baru untuk bekerja sama dengan perusahaan.

Bukan tidak mungkin, account executive bertugas mengirimkan proposal kerjasama ke perusahaan lain.

2. Menjaga kepuasan pelanggan

Account executive juga harus memastikan bahwa pelanggan senang dan puas dengan perusahaan. Oleh karena itu, pekerja ini harus hangat, menyelesaikan masalah, dan memahami keinginan klien.

Salah satu caranya adalah dengan secara rutin meminta umpan balik tentang layanan atau produk perusahaan. Ini adalah bagaimana pelanggan merasa dihargai.

3. Menangani keluhan

Sebagai orang yang bertanggung jawab untuk berurusan dengan banyak orang, tidak jarang pengaduan diajukan ke account executive. Makanya kita perlu tahu prosesnya dari awal, saat customer masuk ke perusahaan.

Sekalipun keluhan tidak masuk akal, pengelola akun tetap perlu menanganinya dengan benar dan menawarkan solusi yang saling menguntungkan.

4. Menganalisis perilaku klien

Analisis perilaku klien berguna untuk mengembangkan bisnis perusahaan. Berdasarkan informasi ini, kami dapat menentukan layanan atau produk yang paling ideal dan menghilangkan yang kurang diminati.

Skill yang Harus Dimiliki Account Executive

1. Kemampuan Komunikasi

Tentu saja, account executive harus memiliki keterampilan komunikasi dan berbicara yang baik. Saat mencari pelanggan baru, account executive harus menunjukkan produk atau layanan perusahaan dan memastikan kerja sama pelanggan.

2. Problem Solving

Account executive diminta untuk merespon masalah dan memberikan solusi dengan cepat, terutama ketika pelanggan mengeluh. Solusinya juga harus memperhatikan kenyamanan pelanggan, namun tetap tidak menghambat perusahaan.

3. Memahami teknik penjualan

Meskipun tugasnya bukan menjual secara langsung, account executive harus memahami cara membuat pelanggan mau bekerja sama. Oleh karena itu, account executive juga harus memahami cara kerja tim penjualan dan pemasaran.

4. keterampilan negosiasi

Selama percakapan, pelanggan dapat membuka dan menegosiasikan penawaran. Account executive harus dapat menangani ini dengan baik. Hasil negosiasi harus menjadi situasi win-win bagi klien dan perusahaan.

5. Manajemen proyek

Account Executive harus mampu menangani berbagai jenis pelanggan. Oleh karena itu, account executive harus memiliki strategi yang tepat untuk menyelesaikan masalah dan memenuhi keinginan setiap pelanggan.

Jenjang Karir Account Executive

Jika kamu baru mengenal dunia AE, bersiaplah untuk menjadi Junior Account Executive. Dalam posisi ini kamu secara bertahap akan mengenal peran ini. Mulai dari pemasaran, penjualan, ilmu bisnis, penulisan laporan, belajar berkomunikasi dengan baik.

Jangan takut untuk belajar dan minta umpan balik dan kritik dari manajer mu. Sesuatu yang biasa kamu lakukan dari waktu ke waktu menjadi sangat mungkin. Jika kamu melakukannya dengan baik sebagai junior, kamu dapat naik ke account executive senior.

Jika kamu bisa menguasai semua trik di level ini, karir sebagai account executive sudah menanti.

Inilah ringkasan singkat tentang manfaat karier account executive yang perlu kamu ketahui. Semoga membantu.