1. Startup

Blibli dan BCA Rilis Kartu Kredit “Co-Brand”

Manfaatkan fitur Blipay untuk setiap cashback transaksi yang menggunakan kartu kredit baik di dalam aplikasi maupun di luar aplikasi Blibli

Blibli dan BCA mengumumkan peluncuran kartu kredit co-brand Kartu Kredit BCA Blibli Mastercard, guna meningkatkan transaksi belanja online di platform e-commerce. Seluruh proses pengajuan dilakukan melalui aplikasi Blibli melalui ikon thumbnail “KK BCA Blibli”.

Direktur BCA Santoso menjelaskan pandemi membuat kebiasaan belanja sehari-hari konsumen berubah ke platform digital. Kebiasaan tersebut akan berlanjut ketika post pandemi, dan perlu diantisipasi oleh bank agar tetap relevan dengan kondisi.

“Sebelum kerja sama co-brand ini, sudah ada kerja sama kami dengan Blibli dan progresnya selalu menunjukkan peningkatan. Blibli memenuhi berbagai kebutuhan konsumen, kami juga melihat progres BlibliMart menunjukkan peningkatan yang signifikan. Kami ingin hadir di berbagai kebutuhan konsumen,” katanya saat konferensi pers virtual, Senin (11/10).

Co-founder & CEO Blibli Kusumo Martanto menambahkan, kolaborasi ini adalah yang pertama di sektor e-commerce Indonesia yang memanfaatkan teknologi Mastercard Sonic untuk memastikan kualitas keamanan, serta kenyamanan transaksi. “Sekaligus memperkuat sinergi antara BCA dan Blibli dalam menghadirkan solusi yang inovatif,” katanya.

Kartu Kredit BCA Blibli Mastercard menyasar para pengguna Blibli yang terbiasa dengan belanja digital. Proses pengajuannya sepenuhnya secara online di aplikasi Blibli melalui ikon thumbnail “KK BCA Blibli”. Bila sudah menjadi nasabah debit BCA dan sudah memiliki kartu kredit BCA, maka nasabah cukup memberi tahu nomor kartu kredit sebelumnya agar dapat segera dikirim ke alamat rumah atau menghubungi call center BCA.

Bila sudah menjadi nasabah debit, namun belum memiliki kartu kredit, nasabah perlu menyiapkan data diri, di antaranya, KTP, NPWP, foto selfie, dan tanda tangan. “Kita pastikan prosesnya seamless karena kami menargetkan konsumen yang belanja di Blibli yang terbiasa belanja online,” tambah EVP BCA I Ketut Alam Wangsawijaya.

Sebagai nilai lebih, kartu kredit co-brand ini menawarkan berbagai bentuk bonus saat berbelanja di Blibli. Di antaranya, nasabah akan otomatis mendapat welcome bonus hingga Rp650 ribu, bebas annual fee untuk tahun pertama, cashback untuk setiap transaksi di aplikasi Blibli maupun di luar aplikasi dalam bentuk saldo Blipay.

“Blipay ini tidak ada expiry date-nya, sehingga suatu saat konsumen mau belanja di Blibli bisa memanfaatkan saldo Blipay-nya. Ini bisa menjadi value buat konsumen karena ada berbagai diskon dan cashback berlipat. Meski ini bukan yang pertama, kami ingin yang terbaik,” kata Ketut.

Sebelumnya unit bank digital BCA "blu" juga telah menjalin kemitraan strategis dengan Blibli. Di tahap awalnya, kerja sama tersebut memungkinkan pengguna Blibli melakukan pembukaan rekening blu, pembayaran e-commerce, hingga bertransaksi lewat in-app payment.

Permudah kepemilikan kartu kredit

Ketut melanjutkan, bisnis kartu kredit ikut melesu semenjak pandemi. Namun pihaknya optimis sudah terlihat indikator pemulihan, ditandai dengan sektor pariwisata yang kembali menggeliat. Sektor ini termasuk penyumbang terbesar transaksi di bisnis kartu kredit.

“Nilai transaksi kartu kredit BCA sampai September 2021 mencapai Rp42 triliun. Ini sangat positif, bila kita lihat trennya setelah second wave Covid-19 di Juli karena beberapa toko offline sempat tutup hingga Agustus.”

More Coverage:

Bank Indonesia mencatatkan volume transaksi kartu kredit sebesar 157,01 juta kali per Juli 2021. Secara year on year (yoy) angka tersebut turun dibandingkan posisi yang sama tahun lalu sebanyak 164,95 juta kali. Begitu pun secara nominal, turun 7,81% yoy dari Rp144,84 triliun menjadi Rp133,52 triliun.

Sebelum Blibli dan BCA, sebelumnya sudah ada beberapa kerja sama serupa antara perbankan dan platform digital untuk mendongkrak transaksi online. Di antaranya, Shopee dengan Bank Mandiri, lalu Traveloka dengan Bank Mandiri dan BRI.

Bank melirik platform online karena mereka memiliki traffic kunjungan dan transaksi yang tinggi. Shopee misalnya, menurut iPrice, adalah platform marketplace dengan rata-rata kunjungan tertinggi hingga 90 juta kali sepanjang tahun lalu.

Application Information Will Show Up Here
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again

Sign up for our
newsletter

Subscribe Newsletter
Are you sure to continue this transaction?
Yes
No
processing your transaction....
Transaction Failed
Try Again