Cover Letter: Definisi, Tips, dan Contohnya

Cover Letter adalah dokumen yang menyertai resume saat kamu mengirimkannya ke calon pemberi kerja.

Surat ini adalah kesempatan untuk menjelaskan bagaimana kamu cocok dengan deskripsi pekerjaan dan mengapa kamu tertarik untuk bekerja di perusahaan tersebut.

Cover Letter merupakan hal yang penting karena memberi kamu kesempatan untuk memamerkan kepribadian, gaya, dan keterampilan komunikasi.

Berikut ini adalah penjelasan lengkap mengenai Cover Letter yang dapat kamu gunakan untuk melamar pekerjaan.

Apa Itu Cover Letter?

Cover Letter adalah pengantar singkat yang harus dikirim bersama dengan resume kamu saat melamar pekerjaan. Ini juga dikenal sebagai surat lamaran, surat motivasi atau surat pengantar.

Tujuannya adalah untuk memperkenalkan diri kepada calon pemberi kerja, katakan mengapa kamu harus dipertimbangkan untuk pekerjaan itu.

Surat ini memungkinkan untuk mengekspresikan minat kamu pada perusahaan, menyoroti keterampilan apa pun yang relevan dengan posisi tersebut dan menunjukkan bagaimana kamu akan mendapat manfaat dari bekerja dengan mereka.

Cover Letter harus disesuaikan dengan setiap lamaran pekerjaan dan secara khusus membahas persyaratan yang diuraikan dalam iklan pekerjaan.

Surat yang baik tidak hanya akan menarik perhatian pada kualitas-kualitas ini tetapi juga meyakinkan pemberi kerja bahwa kamu serius melamar lowongan khusus ini dan telah meluangkan waktu untuk meneliti perusahaan mereka sebelum mengirimkan CV atau resume.

Tips Membuat Cover Letter yang Bagus

Cover Letter merupakan kesan pertama kamu yang akan dilihat calon pemberi kerja. Karena dari surat tersebutlah yang membedakan kamu dari pelamar lain dan membantu mereka melihat mengapa kamu cocok untuk perusahaan mereka.

Berikut adalah beberapa tip untuk membuat Cover Letter yang bagus dan meyakinkan:

Singkat Tapi Jelas

Tujuan utama surat lamaran adalah membuat seseorang cukup tertarik untuk membaca resume kamu. Artinya, surat lamaran sebaiknya tidak lebih dari satu halaman.

Perjelas tentang lingkungan kerja seperti apa yang kamu inginkan dan bagaimana hal itu sejalan dengan tujuan dan pernyataan misi perusahaan. Ini menunjukkan bahwa kamu tidak hanya tahu perusahaan seperti apa ini, tetapi juga seberapa banyak pemikiran yang kamu pikirkan untuk melamar posisi khusus ini.

Gunakan Nama Pemberi Kerja

Banyak yang menganggap menulis nama pemberi kerja atau interviewer adalah hal yang sepele. Padahal, hal kecil ini dapat menentukan keputusan mereka memanggil kamu untuk tahap selanjutnya.

Jika kamu dapat memasukkan nama orang yang akan membaca resume dan surat lamaran kamu, itu akan membuat mereka merasa lebih terhubung dengan kamu sebagai pelamar.

Pastikan Cocok dengan Lamaran

Jika kamu melamar pekerjaan yang membutuhkan banyak penggunaan media sosial, pastikan kamu menyebutkan pengalaman tersebut di cover letter.

Jika tidak memiliki pengalaman yang relevan, itu pun bukan masalah. Jujur saja dan beri tahu manajer perekrutan bahwa meskipun kamu belum memiliki pengalaman, kamu ingin belajar dan siap untuk melakukan tugas apa pun yang mereka berikan.

Menulis Dengan Gaya Kamu

Ini bukan hanya tentang terdengar pintar; ini tentang terdengar seperti seseorang yang cocok di perusahaan yang kamu lamar. Jadi, tulis saja dengan cara yang mencerminkan siapa diri kamu dan apa yang membuat kamu unik.

Contoh Cover Letter

Berikut ini adalah contoh Cover Letter yang dapat kamu gunakan:

Kepada [Nama Rekruter],

Perkenalkan, saya Fathia, Diploma Bahasa Inggris dari Universitas ABC. Saya telah belajar banyak hal tentang Bahasa Inggris dan Bisnis yang dapat saya terapkan pada pekerjaan ini.

Saya menulis untuk melamar posisi Social Media Specialist yang terbuka di [nama perusahaan]. Saya memiliki pengalaman magang sebagai Social Media Intern selama 6 (enam) bulan dan dapat membawa pengalaman saya di bidang ini ke perusahaan Anda.

Saya memiliki pengalaman magang di perusahaan DEF sebagai Social Media Intern, disana saya belajar cara membuat content plan, menjadi talent konten, memposting konten di media sosial perusahaan. Selama saya magang, saya berhasil meraih pengikut baru di Instagram sebanyak 1.000 pengguna.

Semasa kuliah, saya memiliki pengalaman organisasi sebagai Graphic Designer. Saya ditugaskan mendesain konten untuk media sosial organisasi dan memikirkan konten informatif apa yang akan diposting.

Pengalaman-pengalaman saya sangat relevan dengan posisi yang saya lamar sekarang, yaitu Social Media Specialist. Karena itu, saya yakin saya adalah kandidat yang cocok untuk posisi ini.

Saya telah melampirkan dokumen pelengkap seperti CV dan portofolio, agar bisa dijadikan bahan pertimbangan.

Terima kasih telah meluangkan waktu untuk mempertimbangkan lamaran saya. Saya berharap yang terbaik untuk Anda dengan rekrutmen ini.

Hormat saya,

Fathia Firlyana

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai Cover Letter, semoga bermanfaat.