Fitur Transfer Faspay SendMe Jadi Salah Satu Inovasi Tahun Ini
Dihadirkan melihat kebutuhan pelaku usaha untuk mengirimkan dana ke banyak rekening dalam waktu yang bersamaan
Tahun lalu Faspay mengalami perjalanan yang cukup penting bagi bisnis dan operasinya secara keseluruhan. Selain menjadi payment gateway yang pertama mendapatkan lisensi resmi dari Bank Indonesia, mereka juga mendapatkan pertumbuhan empat kali lipat dari tahun sebelumnya. Di tahun 2019 ini mereka mencoba terus menggenjot pertumbuhan dengan sejumlah inovasi baru dan kemitraan strategis.
Salah satu inovasi yang sudah dilakukan adalah dengan menghadirkan layanan baru transfer dana Faspay SendMe. Layanan ini telah mengantongi izin resmi dari Bank Indonesia dengan nomer sertifikat 20/237/DKSP/84 yang dikeluarkan pada akhir 2018 silam.
Menurut keterangan pihak Faspay, layanan tersebut dihadirkan karena melihat kebutuhan pelaku usaha untuk mengirimkan dana ke banyak rekening dalam waktu yang bersamaan yang dapat digunakan untuk disbursement, refund, pay to supplier dan payroll karyawan.
Selain itu, di awal tahun ini, Faspay juga menjalin kerja sama dengan Ovo dan Akulaku. Keduanya akan hadir sebagai sebagai kanal pembayaran terbaru untuk lebih memudahkan masyarakat dalam bertransaksi, salah satunya dengan pilihan pembayaran menggunakan mekanisme cicilan melalui Akulaku.
Faspay berharap bahwa Ovo dan Akulaku akan menjadi pilihan kanal pembayaran baru yang dapat mendukung percepatan inklusi keuangan di Indonesia. Dengan lebih dari 1500 mitra yang bergabung Faspay telah memproses dua juta transaksi setiap tahunnya untuk 100 bank di Indonesia.
"Beberapa prestasi dan inovasi yang Faspay lahirkan di awal tahun 2019 ini tentunya menjadi sebuah bentuk komitmen dari Faspay untuk memberikan layanan terbaik bagi semua pelaku usaha (merchants). Kami merasa senang dan bangga bakan penghargaan yang diberikan oleh Frost & Sullivan namun kami juga semakin terpacu untuk terus memberikan layanan yang handal dan up-to-date. Kami berharap inovasi-inovasi yang kami hadirkan akan mendukung pertumbuhan inklusi keuangan di Indonesia yang ditargetkan untuk mencapai angka 75% di akhir tahun 2019 ini," terang CEO Faspay Eddy Tju.
Sign up for our
newsletter