Omset: Pengertian, Cara Menghitung dan Tips Meningkatkannya

Dalam dunia bisnis, omset merupakan hal paling penting sebagai tolak ukur kesuksesan sebuah bisnis. Pasalnya, omset berkaitan dengan seluruh pendapatan yang diperoleh dari hasil penjualan produk atau jasa.

Lantas, apa yang sebenarnya dimaksud dengan omset dan bagaimana cara menghitungnya? Simak penjelasan mengenai hal tersebut dan tips meningkatkannya dalam artikel ini.

Pengertian Omset

Secara garis besar, omset dapat diartikan sebagai pendapatan kotor. Dikutip dari businessdictionary, omset adalah pendapatan secara keseluruhan dari hasil penjualan produk sebuah perusahaan tanpa adanya pengurangan biaya dalam periode tertentu.

Omset juga dapat disebut sebagai pendapatan kotor, yang berarti jumlah pendapatan yang belum dikurangi pembayaran beban dan biaya lainnya. Beban yang perlu dikeluarkan dalam bisnis, meliputi biaya sewa gedung, biaya operasional, gaji karyawan, biaya listrik, dan lain sebagainya.

Omset yang didapat oleh seorang pebisnis belum tentu sebanding dengan keuntungan yang diraih. Pasalnya, omset yang diraih harus dikurangi dengan kas keluar untuk menentukan jumlah pendapatan bersih yang diperoleh.

Cara Menghitung Omset

Omset adalah jumlah pendapatan yang belum dikurangi biaya dan beban yang harus dibayar. Untuk menghitung omset yang diperoleh, kamu hanya perlu menghitung total produk yang dijual dikalikan dengan harga jualnya.

Rumusnya:

Omset = Jumlah Produk x Harga Jual

Contoh perhitungannya:

Di bulan Desember 2022, Toko Serba Ada menjual jas hujan sebanyak 150 buah, dengan harga per buahnya adalah Rp. 20.000.

Maka, cara menghitung omset yang didapat oleh Toko Serba Ada adalah:

150 x 20.000 = 300.000

Jadi, dapat disimpulkan bahwa omset penjualan jas hujan yang didapat oleh Toko Serba Ada dalam sebulan adalah sebesar Rp. 300.000.

Sementara untuk menghitung omset penjualan selama setahun, kamu bisa mengalikan hasil omset yang kamu dapat per bulan dikalikan 12.

Selain menghitung jumlah omset didapat, kamu juga bisa menghitung presentase omset yang digunakan untuk membandingkan jumlah pendapatan kotor dari satu periode dengan periode lainnya.

Rumusnya:

Presentase = (Penjualan Akhir - Penjualan Awal) / Penjualan Awal x 100%

Contoh perhitungannya:

Pada bulan Noveber 2022, Toko Kue Putri menjual cheese cake sebanyak 300 buah. Penjualan cheese cake tersebut meningkat hingga 400 buah pada bulan Desember 2022, sementara harga satu buah cheese cake adalah Rp. 30.000.

Maka, cara menghitung presentase penjualannya adalah:

Penjualan Awal: 300 buah

Penjualan Akhir: 400 buah

Presentasi = (400 - 300) / 300 x 100%

Hasilnya = 33%

Jadi, selisih kenaikan omset Toko Kue Putri adalah sebesar 33%.

Tips Meningkatkan Omset

Omset dianggap sebagai tolak ukur dalam kesuksesan suatu bisnis. Oleh sebab itu, jumlah omset yang didapat harus ditingkatkan. Berikut adalah beberapa tips untuk meningkatkan omset.

Utamakan Kualitas dari Produk yang Dijual

Kualitas produk merupakan hal utama yang harus diperhatikan dalam operasional bisnis. Semakin baik kualitas produk yang dijual, semakin tinggi pula tingkat kepercayaan konsumen untuk membeli dan menggunakan produkmu. Dengan begini, omset yang kamu dapatkan juga akan meningkat.

Melakukan Promosi secara Gencar

Selain menjaga kualitas produk, kamu juga perlu melakukan promosi secara gencar agar semakin banyak orang yang tertarik untuk membelinya. Promosi dapat dilakukan dengan menggunakan iklan di media konvensional maupun digital.

Membangun Strategi Penjualan yang Efektif

Tak hanya promosi, kamu juga harus membangun strategi penjualan yang efektif. Salah satu contoh strategi penjualan yang efektif adalah dengan menawarkan paket bundling, di mana perusahaan menawarkan pembelian lebih dari satu produk dengan harga lebih terjangkau kepada konsumen. Cara ini akan efektif untuk meningkatkan omset penjualan yang didapat.

Memperluas Jangkauan Pasar

Memperluas jangkauan pasar tentu sangat efektif untuk meningkatkan jumlah omset yang kamu dapat. Kamu dapat mempeluas jangkauan pasar dengan cara membuka cabang baru maupun memanfaatkan platform media sosial atau marketplace.

Memberikan Pelayanan Terbaik bagi Pelanggan

Tentunya, memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan merupakan salah satu hal yang harus tetap dijaga sebagai seorang pebisnis. Dengan memberikan pelayanan terbaik, kamu juga bisa menjaga konsumen tetapmu agar tetap loyal dan percaya untuk selalu membeli dan menggunakan produk yang kamu jual.

Nah, itulah penjelasan lengkap mengenai omset. Dengan menerapkan beberapa tips di atas, diharapkan omset penjualan yang kamu dapat juga akan semakin meningkat.