Tips Meningkatkan Lalu Lintas Kunjungan dari Instagram ke Website Toko

Berdasarkan  laporan We Are Social via Katadata, jumlah pengguna Instagram di Indonesia sebanyak 89,15 juta yang menempatkan kita sebagai negara dengan jumlah pengguna Instagram terbanyak ke-4 di dunia setelah India, Amerika Serikat dan Brazil.

Artinya, Instagram merupakan salah satu pasar yang sangat potensial untuk dimonetisasi ataupun sebagai sumber lalu lintas website, lapak e-commerce atau landing page.

Kendati di Instagram Anda tidak bisa menempatkan tautan langsung di dalam Post dan Reels, tetapi masih ada beberapa fitur dan strategi yang bisa dioptimalkan.

Instagram Story

Instagram Story adalah fitur di aplikasi media sosial Instagram yang memungkinkan pengguna untuk memposting foto atau video pendek yang akan hilang setelah 24 jam sejak diposting. Fitur ini diperkenalkan oleh Instagram pada tahun 2016 yang terinspirasi dari fitur serupa di Snapchat.

Pengguna juga dapat menambahkan teks, stiker, polling, tautan, dan berbagai efek kreatif lainnya ke dalam Story mereka. Selain itu, Instagram juga menyediakan fitur "Highlights" yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan Story tertentu ke profil mereka sehingga dapat dilihat lebih dari 24 jam.

Nah, di Story inilah kita bisa menyematkan tautan langsung menuju ke website. Tetapi, untuk mendapatkan view dan rasio klik yang optimal, Anda perlu memperhatikan beberapa hal:

Jam Posting

99% audiens yang melihat story adalah pengikut, maka praktis potensi view terbaik Anda adalah di saat follower Anda sedang aktif di Instagram. Jam aktif pengguna berbeda antara satu akun dengan akun lainnya. Periksa kembali dashboard profesional akun Anda dan temukan informasi di jam berapa pengikut Anda aktif menggunakan Instagram.

Caranya, klik menu Profesional Dashboard, kemudian tap Total Followers.

Scroll ke bawah, maka Anda akan menemukan kapan follower Anda aktif setiap harinya.

Video di Slide Pertama

Selalu awali Story Anda dengan konten berjenis video. Dari pengalaman yang penulis alami, konten berjenis video selalu mendapatkan view dan interaksi yang jauh lebih baik dibandingkan konten berjenis foto.

Pilihlah video yang paling menarik dari sisi konten, dan paling jernih dari sisi resolusi. Hindari video yang memiliki watermark platform lain, misalnya Tiktok walaupun dari akun Anda sendiri.

Manfaatkan Stiker di Video Pertama

Salah satu faktor yang digunakan untuk meningkatkan view Story oleh algoritma Instagram adalah engagement. Maka, sebisa mungkin selalu gunakan stiker yang mendorong orang untuk berinteraksi. Misalnya, stiker polling, reaksi, suka atau pertanyaan.

Engagement yang tinggi akan meningkatkan potensi view, dan view yang tinggi akan secara langsung meningkatkan potensi klik.

Hindari Menyematkan Tautan di Slide Pertama

Walaupun Instagram tidak secara resmi mengatakan tidak suka dengan tautan di Stories, namun dari eksperimen yang penulis lakukan, menyematkan tautan ke Story secara agresif akan merusak engagement. Salah satu hipotesanya, tautan membuat audiens keluar meninggalkan aplikasi sehingga secara otomatis memotong durasi dan engagement audiens di dalam Story.

Sematkan Tautan di Slide Kedua dan Seterusnya

Anda bisa menyematkan tautan di slide kedua dan seterusnya, atau bisa juga dengan cara diberi jeda satu slide sebelum menyematkan tautan lainnya.

Saat menyematkan tautan, gunakan anchor text yang menarik perhatian, mendorong keingintahuan audiens atau menimbulkan rasa penasaran. Anda juga bisa menambahkan teks atau deskripsi yang mendorong audiens untuk klik tautan.

Tambahkan Slide Tautan ke Highlight

Fitur highlight memungkinkan Story Anda disimpan dalam waktu yang lama. Ini juga memberikan akses kepada audiens yang belum sempat, tertinggal atau ingin kembali mengakses Story yang sudah terhapus.

Link Bio

Selain menggunakan story, Anda juga bisa menyematkan tautan utama situs Anda ke link bio. Atau, Anda bisa membuat laman khusus yang berisikan kumpulan tautan-tautan penting saja.

Berikut beberapa alternatif aplikasi link bio yang bisa Anda gunakan:

• Mengenal Desty Page, Layanan Link Bio untuk Creator dan UMKM
• Mengenal LinkTree, Layanan Link Bio untuk Instagram dan TikTok
• Bukan Minuman, Milkshake Bikin Link Bio Jadi Lebih Profesional
• Mezink Mudahkan Pembuatan Landing Page; untuk Berbagai Kebutuhan

Click to Action di Setiap Feed dan Reels

"Click to Action" (CTA) adalah elemen desain atau pesan yang mengajak pengguna untuk melakukan tindakan tertentu, seperti "Klik di Sini," "Daftar Sekarang," atau "Beli Sekarang."

Ada beberapa alasan mengapa CTA penting dalam pemasaran digital dan komunikasi secara umum:

1. Mendorong Tindakan Pengguna: CTA memberitahu pengguna apa yang harus dilakukan selanjutnya. Tanpa CTA yang jelas, pengguna mungkin bingung atau kurang termotivasi untuk melanjutkan interaksi dengan konten atau produk Anda.
2. Menyampaikan Proposisi Nilai: CTA tidak hanya memberitahu pengguna apa yang harus dilakukan, tetapi juga mengapa mereka harus melakukannya. CTA yang baik akan memberikan insentif atau alasan bagi pengguna untuk mengklik atau berinteraksi.
3. Meningkatkan Urgensi: Beberapa CTA diciptakan untuk menciptakan rasa urgensi, seperti "Penawaran Terbatas" atau "Dapatkan Sekarang Sebelum Kehabisan." Urgensi ini dapat mendorong tindakan segera dari pengguna.
4. Meningkatkan Pengalaman Pengguna: CTA yang jelas dan relevan memastikan bahwa pengguna memiliki pengalaman yang lancar dan intuitif saat berinteraksi dengan konten Anda.

Dalam konteks ini, CTA bisa diarahkan ke link bio, Story dan juga Highlight.

Dengan menambahkan kalimat click to action di setiap feed dan reels, Anda akan mendapatkan kesempatan yang lebih tinggi untuk mendapatkan lalu lintas pengunjung.

Instagram Channel

Bulan Februari 2023 lalu, Instagram meluncurkan fitur baru Channel, tambahan fitur yang memungkinkan para kreator untuk mengirim pesan satu arah ke anggota saluran (pengikut Instagram atau pelanggan berbayar) berupa teks, foto, video, jajak pendapat, dan pesan suara."

Kabar baiknya, Anda juga bisa menyematkan tautan langsung, Feed, Reels dan bahkan Story ke dalam pesan broadcast tersebut.

Cara Membuat Instagram Channel

• Klik ikon Direct Message.
• Kemudian tap ikon pensil di kanan atas untuk membuat pesan DM baru.

• Jika Anda sudah kebagian jatah, maka Anda akan menemukan menu baru berlabel Create a broadcast channel seperti screenshot berikut ini:

• Beri nama channel Anda, kemudian biarkan semua pilihan default, dan terakhir tapCreate broadcast channel.

• Setelah dibuat, maka Instagram akan mengundang semua pengikut akun untuk bergabung ke channel Anda.
• Selanjutnya, Anda bisa mengirimkan konten baik berupa teks, gambar, video dan tautan setiap hari atau sesuai kebutuhan.