1. Startup

Genesis Alternative Ventures Kumpulkan $125 Juta untuk Venture Debt Fund Kedua

Agustus 2023 lalu baru jalin kerja sama dengan Superbank untuk salurkan $40 juta untuk debt funding startup Indonesia

Genesis Alternative Ventures, perusahaan investasi untuk startup di Asia Tenggara, berhasil mengumpulkan komitmen sebesar $125 juta atau setara Rp1,9 triliun untuk dana utang ventura (venture debt fund) kedua mereka. Dana ini akan difokuskan pada investasi di startup teknologi di wilayah Asia Tenggara.

Sekitar 80% investor dari fund pertama kembali berpartisipasi di dana kelolaan baru ini, termasuk Aozora Bank, Korea Development Bank, Mizuho Leasing, Sassoon Investment Corporation, dan Silverhorn. Investor baru yang bergabung kali ini antara lain Mizuho Bank, bank besar asal Jepang, serta OurCrowd, platform investasi global lainnya.

Pada Agustus 2023, Genesis juga mengumumkan kemitraan dengan Superbank, bank digital Indonesia, untuk menyediakan pendanaan hingga $40 juta sekitar Rp600 miliar bagi startup teknologi yang menjanjikan di Indonesia. Superbank sendiri memiliki pemegang saham besar seperti Emtek, Grab, Singtel, dan KakaoBank.

Selain itu, Genesis mengumumkan penunjukan Philip Yeo, mantan Ketua Dewan Pengembangan Ekonomi Singapura, ke dalam Dewan Penasihat mereka. Yeo merupakan tokoh senior dalam investasi teknologi di Asia Tenggara dan diharapkan memberikan panduan strategis untuk pertumbuhan Genesis ke depan.

Dr. Jeremy Loh, salah satu pendiri dan Managing Partner di Genesis, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan berkelanjutan dari para investor. "Kami juga senang menyambut Mizuho Bank sebagai investor strategis di dana kedua ini, serta kehadiran Philip Yeo di Dewan Penasihat yang memiliki pengalaman dan visi yang luas di sektor teknologi dan investasi," ujarnya.

Sejauh ini, Dana II telah menyalurkan pinjaman ventura lebih dari $20 juta kepada sejumlah startup di Singapura, Indonesia, Malaysia, dan Filipina. Dr. Loh menambahkan bahwa profil startup saat ini lebih berfokus pada struktur yang efisien dan mindset yang mengutamakan profitabilitas. Perusahaan-perusahaan portofolio Genesis menunjukkan arah baru ini, memposisikan diri mereka untuk keberlanjutan jangka panjang.

Sementara itu, Yasuhiro Kubota, Managing Executive Officer dan Co-CEO Mizuho Bank untuk kawasan Asia Pasifik, menyatakan kegembiraannya atas kemitraan dengan Genesis. "Asia Tenggara adalah wilayah yang sangat menarik dengan ekosistem startup yang berkembang pesat. Kami yakin kemitraan ini akan mempercepat pertumbuhan perusahaan-perusahaan yang menjanjikan dengan akses ke modal, jaringan industri, dan keahlian yang dipimpin oleh Genesis," jelasnya.

Di Indonesia, Genesis miliki sejumlah portofolio investasi, di antaranya Saturdays, HappyFresh, dan RateS.

-

Disclosure: Artikel ini diproduksi dengan teknologi AI dan supervisi penulis konten